Setelah Serang Palestina, kini Israel Konflik dengan Iran, Nuklir pun Telah Dipersiapkan?

26 Mei 2021, 10:38 WIB
Ilustrasi perang. /Reuters

LINGKAR KEDIRI - Konflik antara Israel dan Palestina memang sempat memanas hingga menjadi perhatian dunia.

Tindakan Israel pun seringkali dikecam oleh berbagai negara atas tindakannya yang dirasa kurang tepat.

Dan kali ini, lagi-lagi Israel akan kembali bertindak. Dan bukan lagi kepada Palestina, malainkan Iran.

Baca Juga: Mbah Mijan Sebut Covid-19 Berakhir di 2030 Karena Proyek Strategis Politik, Ungkap Peluang Jokowi 3 Periode

Israel mengaku akan berjalan sendiri tanpa AS dalam menghadapi ancaman serangan nuklir Iran.

Kebencian Iran terutama Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei ke Israel tidak akan bisa memusnahkan ribuan tahun keberadaan Yahudi.  

"Misi utama untuk Anda semua adalah untuk mencegah Iran mempersenjatai diri dengan senjata nuklir: Itu adalah misi tertinggi," ujar Netanyahu pada upacara penghargaan untuk agen rahasia Mossad di Tel Aviv, Ibu Kota Israel, Senin, 24 Mei 2021. 

Baca Juga: Gegerkan Dunia! China Kembangkan Proyek Mengerikan, Penelitian Untuk Manusia Hidup Selamanya

Menurut Netanyahu, Israel sangat menghargai teman dekatnya yakni AS.  

"Dengan atau tanpa kesepakatan, kami akan melakukan segalanya untuk mencegah Iran mempersenjatai diri dengan senjata nuklir, karena itulah keberadaan kami," katanya, sebagaimana dikutip dari The Jerusalem Post, Selasa, 25 Mei 2021. 

Kekhawatiran Israel terhadap kebencian Iran ini semakin kuat pasca perang 11 hari antara pihaknya dengan kelompok bersenjata Hamas. 

Baca Juga: Ngeri! Bahaya Mengintai, Ramalan Denny Darko: Ini Akan Menjadi Lebaran Terakhir Mereka

Sebab, perang pada 10-21 Mei 2021 ini sangat jelas melibatkan Iran selaku penyuplai dana dan fasilitas militer Hamas.

Iran sendiri tanpa henti mengobarkan perang melawan Israel dengan menjadikan negaranya sebagai pusat pengendali Palestina terkait perlawanan untuk membebaskan Jerusalem Timur dari Israel, sebagai Ibu Kota Palestina.  

Hal ini dibuktikan lewat digelarnya Hari Quds atau Hari Jerusalem atas inisiasi Iran yang diklaim sebagai bentuk perlawanan umat Muslim sedunia terhadap Israel.

Baca Juga: Lakukan Hubungan Intim dengan Orang Sekarat, Wanita ini Akhirnya Dijatuhi Hukuman Penjara

Dan Israel pun berusaha melobi AS lewat Menteri Luar Negeri Antony Blinken yang pesawatnya sudah mendarat pada Selasa, 25 Mei 2021 pagi di Bandara Internasional Ben Gurion di Kota Te Aviv, Ibu Kota Israel.***

 

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: The Jerusalem Post

Tags

Terkini

Terpopuler