Uni Eropa Resmi Melarang Impor Minyak dari Rusia, Hongaria dan Slovakia Malah Nyatakan Keberatan, Tak Setuju

11 Mei 2022, 10:45 WIB
Sanksi Uni Eropa terhadap Rusia, /Fly/Unsplash/

LINGKAR KEDIRI – Tindakan Presiden Rusia, Vladimir Putin di Ukraina telah mendapatkan kecaman banyak negara.

Operasi militer dan invasi yang dimulai oleh Rusia di Ukraina ini terjadi sejak 24 Februari 2022 lalu, yang mana sampai saat ini perang ini masih berlanjut.

Serangan dari pasukan Rusia telah membawa banyak penderitaan bagi penduduk Ukraina.

Baca Juga: Putin Mendesak Barat untuk Berhenti Kirim Senjata ke Kyiv, Biden Malah Umumkan Paket Bantuan $150 Juta

Bahkan dalam perang ini, ratusan orang dikabarkan tewas, selain itu juga banyak penduduk Ukraina yang mengalami luka.

Walau demikian, tindakan Rusia ini belum membuat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerah, justru kini para pejuang Ukraina semakin diperkuat untuk melawan pasukan Moskow.

Semenjak dimulainya invasi dan operasi militer oleh Rusia, Barat juga telah berusaha untuk memberi pelajaran terhadap Moskow dengan menjatuhkan sanksi kepada negara yang menginvasi Ukriana itu.

Baru-baru ini Uni Eropa (UE) telah meresmikan larangan impor minyak dari Rusia.

Baca Juga: Putuskan Gabung ke NATO, Partai Demokrat Swedia Mendadak Melarang dan Meminta untuk Menjauhi Aliansi

Dilansir dari Zing News, pada 4 Mei Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, mengusulkan paket keenam sanksi Uni Eropa terhadap Rusia, termasuk penghapusan impor minyak dari Moskow.

Dia juga mengatakan bahwa akan sepenuhnya menghilangkan minyak yang diimpor dari Rusia, tetapi menurut jadwal tertentu.

UE berencana untuk sepenuhnya berhenti mengimpor minyak mentah dalam 6 bulan, dan produk petrokimia pada akhir 2022.

“Kami akan memastikan untuk menghapus impor minyak dari Rusia sesuai dengan jadwal tertentu, sehingga kami dan mitra kami memiliki waktu untuk menemukan sumber alternatif untuk meminimalkan dampak pasar global,” katanya.

Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Drakor Bloody Heart Episode 4: Lee Tae Memiliki Peluang Untuk Diserang Musuh

Tetapi, nampaknya UE harus membiarkan Hongaria dan Slovakia menikmati pengecualian untuk larangn inpor minyak dari Rusia ini.

Penghentian impor minyak dari Rusia ini dilaporkan mengalami penundaan lantaran keberatan dari Hongaria dan Slovakia, menurut dua diplomat dan satu pejabat Uni Eropa.

Untuk mencapai kesepakatan tentang paket sanksi keenam, UE dapat memberikan pengecualian kepada Hongaria dan Slovakia, Washington Post pada 3 Mei mengutip pejabat yang tidak disebutkan namanya.

Bahkan Penjabat Uni Eropa juga mengatakan bahwa selama akhir pekan ini dilakukan pembicaraan mengenai pengapusan minyak Rusia, namun Hongaria dan Slovakia menentangnya.

Dilaporkan juga bahwa Hungaria dan Slovakia sangat bergantung pada minyak dari Rusia.

Terlebih dua negara tersebut juga telah mengatakan bahwa mereka membutuhkan lebih banyak waktu dan uang untuk menyesuaikan, terutama untuk mengatur infrastruktur minyak mereka.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler