Kabar Buruk Bagi Joe Biden, 2 Relawan Berkebangsaan AS Hilang di Ukraina, Ditangkap oleh Tentara Rusia?

20 Juni 2022, 10:00 WIB
Tentara Ukraina Menangkap Howitzer Militer Rusia /

LINGKAR KEDIRI – Perang di Ukraina hingga saat ini masih belum menemukan titik akhir untuk berdamai.

Seperti diketahui bahwa operasi militer di Ukraina telah dimulai sejak 24 Februari 2022, yang mana hingga saat ini perang tersebut masih berlanjut.

Perang yang sudah memasuki bulan keempat ini telah mengakibatkan banyak penderitaan bagi penduduk Ukraina.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 20 Juni 2022: Rahasia Elsa Terbongkar, Nino Ceraikan Elsa, Andin Memohon Ini ke Nino

Bahkan Ukraina juga telah kehilangan sebagian penduduknya lantaran turut menjadi korban dalam pertempuran ini.

Walau begitu, Rusia selalu mengatakan bahwa mereka tidak melakukan penyerangan terhadap penduduk sipil Ukraina dalam operasi militernnya.

Sementara itu, dalam perang di Ukraina ada kabar buruk bagi Presiden Joe Biden, sebab dikabarkan ada dua warga Amerika Serikat (AS) yang hilang di Kyiv.

Dilaporkan bahwa dua orang berkebangsaan AS tersebut bernama Alexander Drueke, 39, dari Tuscaloosa, Alabama, dan Andy Huynh, 27, dari Hartselle, Alabama.

Baca Juga: Jika Alami Rematik, Perlahan Sembuh dengan Minum Ini Rutin Setiap Hari, Tubuh Sehat dan Kuat

Yang mana, dua orang tersebut merupakan relawan yang terjun langsung ke Ukriana untuk membantu negara itu.

Hilangnya dua warga AS itu banyak yang khawatir jika mereka ditangkap oleh pasukan Rusia yang ada di wilayah Ukraina.

Dilansir dari Reuters, dua warga AS tersebut dikabarkan hilang selama seminggu, hal ini diungkap oleh pihak keluarga mereka, pada 15 Juni 2022.

Pihak keluarga mengatakan bahwa mereka terakhir kontak dengan mereka pada 8 Juni dan tidak kembali dari misi di sekitar wilayah Kharkiv di Ukraina timur.

Pihak keluarga dan juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan bahwa laporan bahwa keduanya telah ditawan oleh Rusia masih belum dikonfirmasi.

Baca Juga: Invasi Rusia Semakin Memanas, Tentara Ukraina Disebut Terang-terangan Menyerah di Sievierodonetsk

Jika dua orang itu benar ditangkap, maka mereka akan menjadi warga AS pertama yang dikonfirmasi telah diambil sebagai tawanan perang dalam perang di Ukraina yang dimulai oleh Rusia.

Sementara itu, juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan jika laporan itu benar, maka Amerika Serikat akan melakukan segalanya untuk mendapatkan kembali warga AS tersebut.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler