LINGKAR KEDIRI - China terus meningkatkan intimidasi terhadap taiwan pada hari Kamis, 27 Januari 2021 kemarin.
Hal tersebut seiring dengan peningkatan aktivitas militer china yang semakin ketat di dekat Taiwan.
Selain itu China juga memperingatkan bahwa apabila Taiwan menginginkan kemerdekaan berarti perang.
Baca Juga: 7 Keutamaan Berdzikir yang Perlu Dipahami, Salah Satunya Obat Penenang Hati
“Kami memperingatkan elemen kemerdekaan Taiwan: siapa yang bermain api akan dibakar. Kemerdekaan Taiwan berarti perang, ”kata juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional China Wu Qian dikutip Lingkar Kediri dari Yahoo News.
Untuk diketahui China mengirim total 28 jet tempur dan pembom China ke Selat Taiwan dan zona identifikasi pertahanan udara barat daya pulau itu selama akhir pekan, hanya beberapa hari setelah pelantikan Presiden Biden.
AS menanggapi dengan cepat dengan peringatan kepada China untuk mundur dari taktik intimidasinya.
Baca Juga: UPDATE! 29 Januari 2021, Kasus COVID-19 di Indonesia Terus Bertambah
"Kami mendesak Beijing untuk menghentikan tekanan militer, diplomatik, dan ekonominya terhadap Taiwan dan sebaliknya terlibat dalam dialog yang bermakna dengan perwakilan Taiwan yang terpilih secara demokratis," kata Departemen Luar Negeri, Sabtu.