Nekat Bela Palestina, Ribuan Warga Prancis Penuhi Jalanan Meski Dilarang Oleh Pemerintah

- 16 Mei 2021, 14:41 WIB
Ilustrasi -  Prancis menjadi satu-satunya negara demokratis di Eropa yang melarang pelaksanaan aksi demonstrasi pro-Palestina.*
Ilustrasi - Prancis menjadi satu-satunya negara demokratis di Eropa yang melarang pelaksanaan aksi demonstrasi pro-Palestina.* /Reuters/Toby Melville

 

LINGKAR KEDIRI – Konflik Israel Palestina memicu kecaman beberapa negara di belahan dunia, salah satunya Indonesia.

Aksi saling serang antara kedua wilayah ini semakin memanas hingga tewaskan ratusan korban jiwa dan ribuan lainnya luka-luka.

Kekerasan yang terjadi menjadi sorot mata publik mengundang pembelaan terjadap Palestina.

Baca Juga: Keajaiban! Bayi ini Selamat Dari Serangan Ganas Israel, Tangis dan Haru Selimuti Keluarga Korban

Namun, beberapa warga Prancis justru melanggar aturan pemerintahnya demi membela Palestina.

Meski pemerintah Prancis melarang warganya untuk aksi pembelaan Palestina, ribuan warga telah turun ke jalanan kota Paris pada Sabtu 15 Mei 2021.

Para demonstran menutut serangan Israel di Gaza, pun jadi terbagi-bagi dalam ratusan kelompok pecahan.

Menurut pemberitaan Euro News, polisi Paris telah menangkap sejumlah 44 demonstran dalam aksi pembelaan terhadap Palestina dan satu petugas terluka saat membubarkan aksi tersebut.

Tak hanya itu, sekitar 4.200 petugas dikerahkan untuk memblokir jalan-jalan lebar sampai gang-gang yang sempit.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x