Network
LINGKAR KEDIRI - Penjajahan Israel terhadap Palestina terus berlanjut hingga saat ini.
Serangan pun terus digencarkan hingga raatusan warga Palestina meninggal dunia dan sebagian mengalami luka-luka.
Sejumlah negara muslim pun mulai bereaksi mengecam tindakan tersebut. Termasuk juga Indonesia.
Apalagi secara diplomatik Indonesia dan Plaestina mempunyai hubungan yang sangat dekat.
Tak hanya Indonesia, negara tetanga seperti Malaysia pun juga ikut mengecam tindakan yang dilakukan Israel.
Namun yang mengejutkan publik, tiba-tiba otoritas Pertahanan Israel memohon kepada Indonesia dan Malaysia.
Baca Juga: Hamas Sebut ‘Gerbang Neraka’ Terbuka Bagi Israel, Benjamin Netanyahu Tolak Seruan Amerika Serikat
Melalui akun Facebook resminya otoritas Pertahanan Israel memohon agar Indonesia dan Malaysia segera menghentikan peretasan terhadap akun sosial miliknya.
"Diketahui Unggahan tersebut menjadi viral setelah Brigade Al-Qassam membagikan tangkapan layar soal postingan Pertahanan Israel tersebut," seperti yang dikutip Lingkar Kediri dari Ringtimebanyuwangi pada artikel yang berjudul "Israel Tunduk Tak Berdaya pada Indonesia, Minta Stop Hack Medsos Pertahanan Negara".
"We appeal to all Malaysian and Indonesia hackers, please dont't hack us, we're tired!," tulisan dalam akun Facebook pertahanan Israel sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Twitter @All_Qassam pada 20 Mei 2021.
Unggahan tersebut, menegaskan permohonan Israel pada hacker atau peretas di Indonesia dan Malaysia untuk berhenti meretas akun media sosial Israel karena mereka telah lelah.
Mengetahui permintaan Israel, Brigade Al-Qassam justru meminta agar Indonesia dan Malaysia terus meretas website milik Israel.
"Kepada saudara-saudara kita di Indonesia, Malaysia Ahli di dunia teknologi informasi. Gunakan jari Anda untuk membuka situs web pemerintah Zionis Israel," tulis Brigade Al-Qassam.
Permintaan Brigade Al-Qassam itu bertujuan sebagai bentuk dukungan Indonesia dan Malaysia agar membuat pertahanan Israel lemah dengan peretasan website-websitenya.
“Kami membutuhkan dukungan Anda. Kemampuan penyusup di situs Zionis Israel," imbuhnya.
Nestizen Indonesia dan Malsysia pun merespon permohonan Brigade Al-Qassam dengan baik dan mendoakan supaya Palestina segera Merdeka dari Penjajahan Israel.***
