Waspadai Fakta ini! Israel Sering Langgar Penjanjian, Pakar Ungkap genjatan Senjata dengan Palestina Rapuh

- 22 Mei 2021, 18:52 WIB
Meski gencatan senjata telah disepakati oleh Israel dan Palestina, penduduk Israel merasa tidak puas dan kecewa
Meski gencatan senjata telah disepakati oleh Israel dan Palestina, penduduk Israel merasa tidak puas dan kecewa /Pixabay/@rquevenco

“Kami tahu bahwa gencatan senjata ini rapuh. Pada hari pertama pelaksanaan gencatan senjata, pasukan pendudukan Israel kembali menargetkan jamaah di Masjid Al Aqsa,” kata aktivis Palestina tersebut.

Secara umum, menurut Abeer, warga Palestina tidak lagi memercayai Israel karena negara penjajah itu tidak mematuhi perjanjian internasional, resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa, ataupun berbagai kesepakatan yang telah dicapai untuk menyelesaikan konflik berkepanjangan antara kedua negara itu.

Baca Juga: Kelahiran Sapi Merah Di Israel Pertanda Datangnya Kiamat Hingga Mesias, Kejadian Terulang Setelah 2000 Tahun

Karena itu meskipun gencatan senjata sudah diumumkan, Abeer menyatakan warga Palestina tahu bahwa setiap saat Israel bisa kembali melakukan pengeboman di Gaza.

“Kami sama sekali tidak aman. Kami tidak tahu kapan perang berikutnya akan datang,” ujar dia.

Dilansir dari Insulteng dalam artikel yang sebelumnya pernah tayang dengan judul "Israel Kerap Langgar Perjanjian, Bagaimana dengan Gencatan Senjata? Ini Fakta yang Harus Diwaspadai Palestina", pandangan yang sama tentang gencatan senjata terbaru Palestina-Israel juga disampaikan oleh Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri RI Bagus Hendraning Kobarsyih.

Ia merujuk pada bentrokan antara aparat Israel dan jamaah Muslim di Al Aqsa.

Bentrokan itu meletus setelah shalat Jumat 21 Mei hanya hitungan jam sejak gencatan senjata dimulai pukul 02.00 waktu setempat.

Sedikitnya 20 warga Palestina terluka akibat bentrokan, yang dipicu demonstrasi untuk mendukung orang-orang Palestina di Jalur Gaza.

Pasukan Israel berusaha membubarkan massa dengan menembakkan granat kejut ke arah para demonstran.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: INSulteng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah