Waspadai Fakta ini! Israel Sering Langgar Penjanjian, Pakar Ungkap genjatan Senjata dengan Palestina Rapuh

- 22 Mei 2021, 18:52 WIB
Meski gencatan senjata telah disepakati oleh Israel dan Palestina, penduduk Israel merasa tidak puas dan kecewa
Meski gencatan senjata telah disepakati oleh Israel dan Palestina, penduduk Israel merasa tidak puas dan kecewa /Pixabay/@rquevenco

“Memang masih rapuh gencatan senjata itu, tetapi tetap harus kita sambut sebagai salah satu cara untuk membuka jalan masuk bagi bantuan kemanusiaan,” ujar Bagus.

Pentingnya akses masuk untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan sebelumnya ditegaskan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam sesi debat Majelis Umum PBB yang khusus membahas situasi Palestina pada Kamis 20 Mei.

Baca Juga: Serangan Baru Israel ke Al Aqsa Langgar Gencatan Senjata, Turki: Sikap Israel Tak Tulus dan Munafik Berlanjut

Pasalnya, serangan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan 232 orang --termasuk 65 anak-anak dan 39 perempuan, serta menyebabkan lebih dari 1.900 orang terluka dan sekitar 10.000 orang terpaksa meninggalkan tempat tinggal mereka.

“Bantuan kemanusiaan sangat diperlukan saat ini karena akses air, gas, listrik terputus. Jalan-jalan rusak, sekolah dan rumah sakit hancur --ini jadi satu keprihatinan tersendiri,” tutur Bagus.

Selain menyoroti akses bantuan kemanusiaan, Indonesia juga mendorong Palestina dan Israel untuk kembali ke meja perundingan demi mewujudkan perdamaian yang langgeng. ***(Andi Ardin A Ndiona/Insulteng)

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: INSulteng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah