Pimpinan Kepolisian Negara Ditemukan Tewas Penuh Luka Tembak, Seorang Pengawal Hilang

- 26 Mei 2021, 11:43 WIB
Ilustrasi tewas.
Ilustrasi tewas. /Pixabay/Clker-Free-Vector-Images.

Media lokal melaporkan bahwa serangan tersebut merupakan serangan susulan setelah pada 6 Mei lalu, konvoi polisi negara bagian Sinaloa dihujani peluru dari kelompok kartel narkoba di Mazatlan.

Sinaloa menjadi rumah bagi kelompok kartel Sinaloa yang juga diketahui sedang berkonflik dengan tetangganya yaitu kelompok kartel Jalisco.

Pada bulan Maret, sekelompok kartel yang bersenjatakan lengkap menyergap konvoi polisi di Meksiko tengah. Delapan anggota kepolisian negara bagian dan lima penyidik kejaksaan dilaporkan tewas dalam serangan tersebut.

Baca Juga: Proyek China ini Hebohkan Dunia, Dari Rekayasa Gen Bayi, Bungker Anti Kiamat Hingga Matahari Buatan

Pada tahun 2019, pria bersenjata menembak mati 14 anggota kepolisian di kendaraan mereka di Michoacan.

Menurut data statistik pemerintah, rata-rata 80 orang terbunuh dalam sehari di Meksiko.

Pada tahun 2020, 17.123 orang tewas di Meksiko akibat kekerasan bersenjata yang dilakukan kartel.

Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador yang menjabat sejak tahun 2018, berjanji akan melakukan segala upaya untuk mengatasi kekerasan kartel di negara Meksiko.***

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah