7 Negara yang Dulu Kaya Raya Sekarang Jatuh Miskin, Bagaimana dengan Indonesia? Simak Penjelasannya

- 9 September 2021, 19:05 WIB
Ilustrasi uang koin.
Ilustrasi uang koin. /Pixabay/3D Animation Production Company/

LINGKAR KEDIRI - Tidak ada yang tahu bagaimana nasib suatu bangsa dan negara kelak dimasa mendatang.

Pendapat tersebut rasa-rasanya sangat relevan saat kita melihat kondisi beberapa negara yang dulunya dikenal sebagai negara kaya dan makmur namun kini menjadi negara yang tertinggal.

Berbagai faktordapat menjadi penyebab negara kaya tersebut justru berpenghasilan rendah bahkan tidak jarang jatuh kedalam jurang kemiskinan.

Baca Juga: Beberapa Tanda Alam Sebelum Kemunculan Dajjal, Salah Satunnya Sudah Terjadi

Seperti dilansir Lingkar Kediri dari kanal YouTube Data Fakta. Berikut 7 negara yang dulu terkenal kaya raya namun sekarang jatuh miskin:

  1. Nauru

Negara mungil yang berjarak 4000 km dari Australia ini dulunya merupakan negara makmur yang membuat iri seluruh dunia.

Kekayaan Negara Nauru disebabkan berkat kotoran burung yang merupakan bahan utama fosfat atau pupuk alami yang berusia ribuan tahun.

Perusahaan asing mulai menambang semua persediaan fosfat tersebut pada tahun 1980, membuat Negara yang hanya seluas 2598 km2 menjadi negara terkaya di muka bumi dengan pendapatan perkapita tertinggi di dunia.

Lantaran terlena dengan kekayaan tersebut penduduk Nauru praktis meninggalkan gaya hidup tradisional beralih ke gaya idup glamor dan foya-foya, hampir setiap warganya memiliki pesawat pribadi, rumah mewah kapal dan mobil supermewah.

Setelah persediaan fosfat habis, ekonomi Negara itu secara signifikan berubah bahkan dikabarkan pada tahun 2006 harus berhutang kepada Australia untuk menjalankan pemerintahan. Kini Nauru hanyalah sebuah Negara yang sekitar 75% wilayahnya sudah tidak layak huni.

Baca Juga: Ciu Cemari Sungai Bengawan Solo, PDAM Hentikan Distribusi Air, Begini Penjelasannya

  1. Venezuela

Negara berhaluan sosialis ini dikenal dunia sebagai negara kaya lantaran memiliki salah satu cadangan minyak terbesar di dunia.

Namun  dikarenakan ketergantungan yang berlebihan pada minyak atau 90% dari total pendapatan ekspornya membuat Venesuela terperosok saat harga minyak dunia anjlok pada 2014.

Hal tersebut menyebabkan ekonomi Venezuela jatuh ke titik terendah hyperinflasi. Dilaporkan pada akhir 2018 harga barang-barang meningkat dua kali lipat setiap rata-rata 19 hari.

Namun pemerintah Venezuela menyalahkan kekuatan imperialis Amerika mereka mengatakan kalau sanksi Amerika telah menghambat pemerintah dengan mempersulit restrukturisasi utangnya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Ketum PBNU, Aqil Siradj Merupakan Anak Anggota PKI, Benarkah Demikian? Simak Faktanya

  1. Zimbabwe

Sebelum menjadi salah satu negara miskin di dunia, sejak 1980 Zimbabwe menjadi lumbung utama pangan Afrika bahkan penghasil berlian terbaik.

Namun sejak akhir 1990 an berubah menjadi porak-poranda lantaran kesalahan manajemen Industri berkibat kurangnya hasil pangan dan jatuhnya nilai mata uang serta korupsi yang merajalela.

  1. Mali

Saat ini Mali menjadi satu dari sekian negara miskin di dunia. Mali merupakan sebuah negara yang terkurung daratan di Afrika Barat serta negara terbesar kedua di daratan tersebut.

Diketahui kalau negara ini sangat rentan terhadap kekeringan namun penduduknya justru menggantungkan hidupnya pada pertanian seadanya Hal itulah yang membuat penduduk Mali satu dari banyak negara paling terbelakang di dunia.

Namun saat menengok masa lalunya sebaliknya Mali merupakan kekaisaran terbesar dan terkaya di Afrika. Kekaisaran ini berkembang di bawah Kaisar Mansa Musa 1 yang memerintah dari tahun 1312 hingga 1337.

kekaisaran tersebut memiliki 1/2 pasokan emas dunia. Namun setelah abad ke-16 kekayaan dan kejayaan Mali berkurang secara signifikan hingga membawanya ke dunia yang saat ini mereka rasakan.

Baca Juga: Potensi Tinggi Tsunami Non Tektonik, BMKG: Belum Ada Alat Pendeteksi Dini

  1. Irak

Dulunya Irak menjadi salah satu produsen minyak nomor dua dari organisasi negara-negara pengekspor minyak bumi atau OPEC.

Pada tahun 1960 hingga 1970 Irak menjadi salah satu negara maju di dunia dengan standar hidup tinggi, perawatan kesehatan gratis, layanan sosial canggih dan infrastruktur maju berkat cadangan minyak dan gas berlimpah.

Namun kini, satu dari lima orang di Irak hidup dalam kemiskinan dan pengangguran,kemiskinan begitu lekat dengan masyarakat Irak. Ditambah Konflik perang yang terjadi ditengah-tengah mereka.

Semua itu bermula saat Irak terlibat konflik dengan Iran pada tahun 1980 hingga 1988, dengan Amerika 2003 hingga 2011. Ditandai dengan penggulingan Saddam Hussein yang berkuasa sejak 1979 hingga 2003, membuat negara kaya ini jatuh ke dalam rantai kemiskinan.

Baca Juga: BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Akan Terjadi di Beberapa Wilayah Indonesia, Simak Penjelasannya 

  1. Latvia

Diketahui sejak 1920 hingga 1930 negara Latvia dikenal sangat kaya dan makmur bahkan melebihi kekayaan Denmark, Finlandia, dan Rusia.

Hal tersebut dikarenakan kondisi ekonomi yang terus tumbuh dan berkembang lantaran disokong oleh ekspor kayu dan hasil bumi lainnya.

Berakibat pada meningkatnya kesejahteraan standar hidup orang Latvia yang melampaui negara-negara Skandinavia di Eropa utara lainnya.

Akan tetapi, selama kurun waktu 1940 hingga 1944 Latvia diduduki oleh dua kekuatan besar dunia yaitu Uni Soviet dan Nazi Jerman selama perang dunia 2.

Imbasnya Latvia terus menderita sampai kemudian memperoleh kembali kedaulatannya pada 4 Mei 1990. Sampai saat ini letvia menjadi jauh tertinggal di belakang negara-negara sekitarnya.

  1. Kuba

Sebelum revolusi Kuba 1953 hingga 1959 pimpinan Fidel Castro, Kuba dikenal sebagai salah satu negara terkaya di benua Amerika Utara dikarenakan kemajuan industri pariwisata dan produksi gula.

Akan tetapi pada 1950-an ketidaksetaraan kekayaan yang sangat besar dimana saat itu Kuba menderita dibawah rezim militer Fulgencio Batista, berakibat pada maraknya prostitusi perdagangan, narkoba dan kejahatan sosial lainnya.

Setelah revolusi pada 1959 ekonomi Kuba mencapai puncak rendahnya diembargo pemerintah Amerika hingga tahun 1990-an. Saat ini di bawah kendali Raul Castro adik revolusioner Fidel Castro kubah secara perlahan memulihkan kondisi ekonomi negaranya.

Itulah 7 Negara yang dulu terkenal kaya raya dan makmur, namun kini mengalami kemiskinan dan tertinggal.

Semoga Negara Indonesia kita tercinta ini tidak mengalami nasib yang sama.***

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Youtube Data Fakta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah