Makin Panjang, Uni Emirat Arab Susul Mesir Antri Beli Pesawat Rafale, Giliran Indonesia Disebut Makin Lama

- 30 November 2021, 14:00 WIB
Ilustrasi pesawat Rafale.
Ilustrasi pesawat Rafale. /Defence Talk

LINGKAR KEDIRI – Pemerintah Indonesia memang sudah sepakati pembelian pesawat Rafale dari pabrikan negara Perancis.

Namun, kepastian penerimaan pesawat tersebut yang masih belum ada titik terangnya, pasalnya Indonesia disebut mendapat nomor antrian kesekian.

Hal ini lantaran banyak negara maju juga memiliki keinginan untuk membeli pesawat Rafale tersebut.

 Baca Juga: Ternyata Amel Terpaksa Dibunuh oleh Pelaku? Dr Hastry Ungkap Jasad Korban di TKP

Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari Zona Jakarta, mulai dari Mesir yang dilaporkan akan menambah amunisi militernya dengan 24 pesawat Rafale.

"Diumumkan pada tanggal 4 Mei 2015, kontrak ini menyelesaikan akuisisi pertama dari 24 Rafale, ditandatangani pada tahun 2015, dan akan menambah jumlah Rafale yang dioperasikan oleh Angkatan Udara Mesir menjadi 54, terbanyak kedua di dunia, setelah Angkatan Udara Prancis," ujar pernyataan resmi dassault-aviation.com pada 15 November 2021.

"Kontrak untuk akuisisi 30 Rafale tambahan oleh Mesir untuk melengkapi angkatan udaranya mulai berlaku." lanjutnya.

 Baca Juga: Subang, Akhirnya Yosef Jujur Soal 5 Orang Diduga Pelaku, Ada Beberapa Pihak yang Dicurigai

Mesir bukan negara satu-satunya yang memiliki keinginan untuk membeli pesawat tempur tersebut, diketahui sudah ada India dan Kroasia sudah ikut antri duluan.

Kedua negara tersebut dikabarkan akan membeli pesawat Rafale bekas untuk mengganti pesawat MiG-21 milik mereka yang sudah kawakan.

"Masa pakai jet MiG-21 kami berakhir pada 2024," kata PM Kroasia, Andrej Plenkovic pada Mei 2021 seperti dikutip dari Reuters.

Indonesia sendiri sebelumnya dipastikan akan menerima giliran kira-kira 3 tahun setelah tanda tangan kontrak, diterima setelah pembuatan pesawat untuk Mesir terlebih dahulu.

 Baca Juga: Ucapkan Doa Ini Manusia Akan Cerdas Jika Membacanya, Syekh Ali Jaber: Setan Tidak Senang dengan Doa Itu

Sayangnya, ada negara lain yang menyusul Mesir antri membeli pesawat Rafale dari Perancis, negara itu adalah Uni Emirat Arab.

Dikutip dari eurasiantimes.com, Senin 19 November 2021, Presiden Prancis Emmanuel Macron pada 2 Desember 2021 akn mengunjungi Abu Dhabi.

Macron dijadwalkan akan menemui Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed untuk mendiskusikan berbagai kerja sama kedua negara.

Dalam acara diskusi tersebut dikabarkan juga akan membicarakan kesepakatan pembelian Rafale dan sistem pertahanan rudal oleh Abu Dhabi.

 Baca Juga: Mengejutkan! Dikabarkan Song Joong Ki Menikahi Song Hye Kyo demi Raih Popularitas? Simak Faktanya!

Hal ini lantaran mundurnya pasukan Amerika Serikat (AS) dari Timur Tengah.

Sebelumnya juga, Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed terlihat tiba di Perancis pada September lalu.

Kedatangannya dipercaya untuk finalisasi kontrak pembelian pesawat Rafale tersebut.

"Kunjungan Sheikh Mohammed bin Zayed ke Paris, menurut Duta Besar UEA untuk Prancis Hend Al Otaiba, adalah kesempatan untuk menunjukkan aliansi strategis kedua negara yang sangat baik, menekankan tujuan koheren dan tekad mereka untuk mengembangkan kerja sama lebih lanjut," ujar Eurasian Times.

 Baca Juga: Subang: Diduga HP Milik Amalia Dihancurkan oleh Pelaku untuk Mengapus Jejak Pembunuhan

Untuk diketahui, Menurut laporan Arab Weekly, UEA memang sudah mengincar untuk membeli Rafale sejak 2009 silam.

Lebih lanjut, jalan UEA untuk segera memiliki Rafale nampak terlihat mudah, hal ini karena Prancis melihat Abu Dhabi sebagai pelanggan potensial karena sudah membeli 436 unit MBT Leclerc dari sana.

Kabar ini bukan kabar mengenakkan bagi Indonesia, jika kesepakatan UEA dan Perancis berhasil, maka bukan tidak mungkin antrian Indonesia akan semakin lama untuk mendapatkan pesawat tersebut.

Dislcaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Zona Jakarta dengan judul “Giliran Uni Emirat Arab Paksa Indonesia Antre Bertahun-tahun Jika Mau Beli Rafale”.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah