Amerika Serikat Dipermalukan di Mata Dunia Usai Berikan Sanksi pada Rusia, Kini Giliran AS yang Kebingungan

- 10 Maret 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi kilang minyak, Rusia peringatkan harga minyak dunia capai 300 dolar AS akibat sanksi Barat
Ilustrasi kilang minyak, Rusia peringatkan harga minyak dunia capai 300 dolar AS akibat sanksi Barat /piqsels/

Baca Juga: Menjelang Bukti Kuat Ditemukan, 11 Temuan di Kasus Subang Ini Perlu Didalami Polisi untuk Mengungkap Pelaku

Tapi sekarang, dengan harga minyak yang akan melambung di AS, Arab Saudi dan negara teluk lainnya jadi sangat penting bagi AS layaknya Iran.

Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman (MBS) dikabarkan menolak panggilan telepon AS.

Hal yang sama dilakukan Sheikh Mohammed bin Zayed al Nahyan (MBZ) dari UEA yang juga menolak AS.

Amerika meminta pada kedua pemimpin tersebut untuk berbicara dengan Biden dalam beberapa pekan terakhir.

“Ada beberapa harapan dari panggilan telepon, tetapi itu tidak terjadi,” kata seorang pejabat AS yang bermaksud melakukan panggilan kepada MBS.

Sebelumnya, baik MBS maupun Sheikh Mohammed menerima telepon dari Presiden Rusia, Vladimir Putin pekan lalu menurut laporan WSJ.

Di bawah pemerintahan Donald Trump, hubungan antara AS dan Arab Saudi berkembang pesat. Sementara UEA menormalkan hubungan dengan Israel yang ditengahi oleh pemerintahan yang sama.

Baca Juga: Sah, Gading Marten Resmi Jadi Presiden Klub Persik Kediri

Sedangkan di pemerintahan Biden, AS malah mendesak untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir dengan Iran.

Halaman:

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Jurnal Palopo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah