Putin Disebut Akan Membayar Mahal, Joe Biden Umumkan Bantuan Militer Sebesar 800 Juta Dolar ke Ukraina

- 21 Maret 2022, 15:15 WIB
Kelompok itu mempertimbangkan membunuh Putin dengan cara meracuninya, kata sebuah sumber.
Kelompok itu mempertimbangkan membunuh Putin dengan cara meracuninya, kata sebuah sumber. /Dailystar/via REUTERS

 

 

LINGKAR KEDIRI – Konflik yang terjadi antara negara Rusia dan Ukriana kini terus memuncak dan memanas.

Bahkan dari kedua belah pihak, baik dari Rusia maupun dari Ukraina belum ada yang menunjukkan isyarat damai.

Walau Presiden Ukraina, Volodymyr Zekensky telah mengurungkan niatnya untuk tidak bergabung dengan aliansi NATO, ia tetap tidak menyerah dan terus membela negaranya dari serangan Rusia.

 Baca Juga: Ada Kabar Sumber Air Tercemar Logam Berat, Dinkes Kediri Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Warga Terdampak

Hingga pada akhirnya perang antara Rusia dan Ukraina masih terus berlanjut hingga saat ini.

Bahkan nasib Ukraina kini nampak semakin memperihatinkan usia digempur terus-terusan oleh Rusia selama tiga minggu terakhir ini.

Ukraina kini manjadi negara yang membutuhkan perhatian dunia, lantaran banyak penduduknya yang terkena dampak dari invasi Rusia ini dan membutuhkan pasokan makanan.

Selain itu pasukan Ukraina juga membutuhkan perlengkapan militer untuk melawan Rusia.

Sebab banyak perlengkapan militer milik Ukraina yang hancur akibat serangan militer dari Rusia.

Dikutip dari Hindustan Times, disebutkan bahwa Presiden AS, Joe Biden menyampaikan bahwa negaranya akan memberikan dukungan terhadap Ukraina yang kini tengah diinvasi oleh Rusia.

 Baca Juga: Mampu Saingi Su-57 Rusia, Pembelian F-35 AS oleh Jerman Disebut Bisa Menjadi Masalah Besar

Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina ini bisa akan berkepanjangan, dengan begitu Joe Biden menegaskan bahwa AS akan terus mendukung Ukraina secara militer, menawarkan bantuan kemanusiaan, bantuan keuangan, dan mengambil langkah untuk melemahkan Putin.

“Kami akan tetap pada jalurnya..jangan ada keraguan, Amerika berdiri dengan kekuatan kebebasan,” katanya.

Seperti yang telah diketahui bahwa Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky telah membuat permohonan untuk memberikan dukungan yang lebih besar yang disampaikan dalam pidatonya di Amerika Serikat.

Mengenai hal tersebut lah yang akhirnya membuat Joe Biden bergerak dan mengumumakn bantuan militer kepada Ukraina senilai 800 juta dolar.

Walau demikian, Joe Biden tetap tidak mau menuruti keinginan dari Volodymyr Zelensky yang meminta memberlakukan zona larang terbang ataupun menyediakan jet tempur untuk Ukriana.

Sebab jika hal tersebut dilakukan oleh AS maka ini dapat melebarkan konflik dan dapat menyeret NATO dalam konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

 Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Ini 21 Maret, Fokus pada Karir dan Jangan Membesarkan Masalah Dengan Pasangan

Joe Biden juga menyebutkan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin ke Ukraina sebagai ‘kemarahan bagi dunia,’.

Tak hanya itu saja, ia juga menegaskan bahwa dunia akan bersatu dan membuat Putin membayar ‘harga yang sangat mahal’.

Mengenai paket baru tambahan senilai 800 juta dolar dalam bentuk bantuan kemanan menurut Joe Biden menjadi satu hal yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Disebutkan bahwa ini akan mengambil bentuk transfer langsung peralatan dari Pentagon ke militer Ukraina.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x