"Akibat kebakaran, gudang amunisi meledak di kapal penjelajah rudal 'Moskva'. Kapal mengalami kerusakan parah," kata RIA mengutip Kementerian Pertahanan Rusia.
Kementerian menambahkan bahwa seluruh kru telah dievakuasi, dan penyebab kebakaran sedang diselidiki.
Baca Juga: Rusia Dalam Kondisi Mencekam, Swedia dan Finlandia Bersiap Berkongsi Dengan NATO
Jika dikonfirmasi, itu akan menjadi prestasi anti-kapal terbesar Ukraina dalam hampir dua bulan permusuhan. Sebelumnya, negara itu mengatakan telah menenggelamkan sebuah kapal amfibi di pelabuhan Berdyansk, menurut Maritime Executive.
Kapal kali ini bernama Moskva adalah kapal penjelajah korvet rudal, unggulan armada Laut Hitam.
Ini adalah kapal perang anti-pesawat berat, ketika membawa 84 rudal pertahanan udara jarak pendek dan jarak jauh.
Baca Juga: 5 Tips Diet Untuk Bantu Cegah dan Mengatasi Penyakit Ginjal Kronis, Ketahui Sekarang Juga!
Forbes mengatakan bahwa sebelum perang, Ukraina hanya memiliki satu baterai rudal Neptunus. Artinya, pasukan Ukraina harus berkumpul untuk mengerahkan kemampuan yang lengkap, termasuk banyak peralatan pendukung seperti radar dan drone sesuatu yang tidak mudah.
Ukraina mungkin juga memiliki rudal anti-kapal yang Inggris telah berjanji untuk membantunya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***