Kalah Jumlah, Kalah Senjata, Ukraina Sedang Diintai Ancaman Besar

LINGKAR KEDIRI - Perang Rusia Ukraina masih dalam kondisi yang mencekam.

Ledakan bergemuruh dan asap mengepul pada Hari Minggu.

Nampak dari sebuah distrik pembuatan baja di Mariupol yang terkepung.

Baca Juga: SEA Games 31, Pakar Asing Ini Tunjuk Kandidat Peraih Medali Emas Cabang Sepak Bola, Indonesia Termasuk?

Dimana pasukan Ukraina yang semakin berkurang bersembunyi ketika Rusia mencoba untuk mengambil kendali penuh atas kota terbesarnya.

Pabrik besi dan baja Azovstal, salah satu pabrik metalurgi terbesar di Eropa, telah menjadi benteng apokaliptik yang tepat bagi pasukan Ukraina yang kalah senjata, kalah jumlah dan terkepung tujuh minggu setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Di sebelah timur pelabuhan selatan yang hancur oleh penembakan selama berminggu-minggu.

Pabrik terletak di kawasan industri yang menghadap ke Laut Azov dan mencakup lebih dari 11 kilometer persegi (4,25 mil persegi), berisi banyak sekali bangunan, tanur tinggi, dan rel kereta api. .

"Pabrik Azovstal adalah ruang yang sangat besar dengan begitu banyak bangunan yang tidak dapat ditemukan oleh Rusia (pasukan Ukraina)," kata Oleh Zhdanov, seorang analis militer yang berbasis di Kyiv.