LINGKAR KEDIRI – Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina ini sampai saat ini masih belum menemukan titik terang untuk damai.
Dalam perang yang terjadi ini, Ukraina nampak tidak ingin menyerah begitu saja dari pasukan Rusia yang terus meninvasi negaranya.
Ukraina bahkan melakukan serangan balik kepada pasukan Rusia yang terus berusaha menguasai wilayah milik Ukraina.
Salah satunya dalam mempertahankan wilayah Donbas yang terus berusaha di ambil alih oleh Rusia.
Dalam pertempuran yang semakin sengit ini, beberapa waktu terakhir ini, tiga provinsi Rusia yang berbatasan dengan Ukraina dikabarkan dilanda ledakan termasuk depot bahan bakar dan amunisi.
Dilansir dari 19fortyfive.com, Penasihat kepresidenan Ukraina Mykhailo Podolyak tidak secara tepat mengakui bahwa Ukraina bertanggung jawab atas ledakan itu tetapi dalam sebuah pernyataan yang tidak jelas.
Rusia sebelumnya juga melontarkan tuduhan kepada Ukraina menggunakan helikopter tempur untuk menyerang depot bahan bakar di Belgorod di dalam Rusia, tetapi hal tersebut dibantah oleh Pejabat Ukraina.
Baca Juga: Dikepung Pasukan Rusia, 46 Warga Sipil Ukraina Meninggalkan Daerah Pabrik Azovstal?