NLAW, Rudal Anti-Tank Disebut Membuat Pasukan Putin ‘Berkeringat Dingin’ di Ukraina

- 10 Mei 2022, 19:25 WIB
Rudal anti tank NLAW
Rudal anti tank NLAW /scoopnest.com

LINGKAR KEDIRI – Primer Rudal Anti-Tank NLAW, Senjata Anti-tank ringan generasi berikutnya, atau NLAW, dengan cepat menjadi simbol perlawanan sengit Ukraina.

Dengan meningkatnya korban Rusia, pedesaan Ukraina telah menjadi kuburan peralatan Rusia, terutama, tank- tank yang dikupas hilang dari pertahanan Ukraina yang relatif sederhana, khususnya NLAW.

Inggris dan Swedia membagi biaya pengembangan NLAW, dengan Saab Bofors Dynamics memimpin desain.

 Baca Juga: Kalah Melawan Singapura U-23, Pelatih Laos Samakan Nasib Timnya dengan Man City, Ada Apa?

Dimulai pada 1990-an, dan berlangsung hingga 2008, fase pengembangan diperpanjang untuk memenuhi serangkaian persyaratan yang kaku.

Berat maksimum 28 pon, area backblast yang lebih rendah, jangkauan efektif minimum 20 meter, dan kemampuan beradaptasi lingkungan untuk memungkinkan penggunaan dalam operasi internasional.

Hasilnya telah membuktikan dirinya sebagai sistem senjata yang efektif namun terjangkau.

 Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia vs Timor Leste SEA Games 31, Asnawi Akui Belum 100 Persen Pulih

Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace, memperkirakan bahwa Rusia telah kehilangan lebih dari 600 tank.

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: 19fortyfive.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x