China Kembali Berulah, Jerman Berikan Pengawasan Ketat pada Tindakan yang Dilakukan Negara Tirai Bambu

- 25 Mei 2022, 19:45 WIB
Menteri Ekonomi dan Perlindungan Iklim Jerman Robert Habeck berbicara selama diskusi panel di Forum Ekonomi Dunia 2022 (WEF) di resor Alpine Davos, Swiss, 23 Mei 2022.
Menteri Ekonomi dan Perlindungan Iklim Jerman Robert Habeck berbicara selama diskusi panel di Forum Ekonomi Dunia 2022 (WEF) di resor Alpine Davos, Swiss, 23 Mei 2022. / REUTERS/Arnd Wiegmann/File Photo/

LINGKAR KEDIRI - China saat ini tengah disorot oleh Jerman. Bukan tanpa alasan, China dalam urusan hak asasi manusia tengah diawasi oleh Jerman.

Jerman saat ini telah mengubah cara berurusan dengan China dan akan memberikan prioritas yang lebih tinggi untuk masalah hak asasi manusia.

Menteri Ekonomi Robert Habeck mengatakan pada hari Selasa, menyusul laporan baru tentang pelanggaran hak asasi manusia di Daerah Otonomi Uyghur Xinjiang.

Baca Juga: Usai Pertandingan SEA Games 31, Tim Ini Belum Mampu Pecahkan Rekor Meraih Medali Emas

Negara-negara Barat dan kelompok hak asasi menuduh pihak berwenang Xinjiang menahan dan menyiksa orang Uyghur dan minoritas lainnya di kamp-kamp.

Beijing membantah tuduhan itu dan menggambarkan kamp-kamp itu sebagai fasilitas pelatihan kejuruan untuk memerangi ekstremisme agama.

Bahkan diduga ada yang menyebutkan jika memiliki data yang mengungkapkan secara rinci tentang penjara formal sebagai dua sistem penahanan massal yang terpisah tetapi terkait.

Laporan tersebut merujuk pada cache data yang diretas dari server komputer polisi di wilayah tersebut.

Baca Juga: Instagram Down, 'Feedback Required Instagram Login' Ini Solusi Jika Akun Anda Eror

Halaman:

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x