Network
Yang mana, latihan militer yang diberikan kepada penduduk sipil ini dimaksudkan untuk membuat unit baru dalam mempertahankan kota Bucha yang hancur sekaligus daerah yang diduduki oleh Rusia.
Dilansir dari Zing News, latihan militer yang diberikan kepada relawan dari penduduk sipil Ukraina itu dilakukan pada 17 Juni 2022.
“Kebanyakan dari mereka tidak pernah masuk tentara, mereka hanya warga sipil yang ingin bergabung dengan pertahanan negara.
50% dari peserta rekrutan tidak pernah menggunakan senjata sampai hari ini,” kata seorang sersan “Ticha” Ukraina.
Disebutkan bahwa pelatihan berlangsung di bawah pengawasan ketat perwira militer Ukraina.
Sersan Ticha mengatakan pelatihan itu akan membantu penduduk setempat bersiap jika Bucha diserang lagi.
Baca Juga: Tidak Dimiliki Militer Darat AS, Ukraina Lebih Dulu Dapatkan Rudal Canggih Ini dari Amerika
“Kami mengajari mereka apa yang kami pelajari di medan perang, bukan hanya pelajaran dari instruktur NATO. Jika musuh kembali, kami akan mampu mengatasi lebih baik dari sebelumnya” kata Sersan Ticha.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
