Konflik Memanas, Inggris Menuduh Rusia Menggunakan Taktik Ini untuk Kuasai Ukraina

- 30 Juni 2022, 08:25 WIB
Anggota pasukan khusus Ukraina menyeberangi sungai di luar kota Sievierodonetsk, saat serangan Rusia di Ukraina terus berlanjut, pada 19 Juni 2022.
Anggota pasukan khusus Ukraina menyeberangi sungai di luar kota Sievierodonetsk, saat serangan Rusia di Ukraina terus berlanjut, pada 19 Juni 2022. /Foto: REUTERS/STRINGER/

LINGKAR KEDIRI - Pejabat Inggris menuduh militer Rusia menggunakan taktik "bumi hangus". Ini adalah strategi militer yang menargetkan infrastruktur penting seperti bangunan, transportasi, dan sistem komunikasi.

Karena saat ini, tentara Ukraina mundur dari kebakaran Sievierodonetsk di tengah malam

Kedua belah pihak mengkonfirmasi bahwa pasukan Rusia telah sepenuhnya menduduki kota Sievierodonetsk setelah berminggu-minggu pertempuran.

 Baca Juga: Inilah Kelemahan Striker Uruguay Darwin Nunez di dalam Pertandingan Menurut Analis

“Jika kita hanya menghadapi infanteri dan serangan, kita masih bisa bertahan. Tapi taktik mereka adalah menghancurkan fasilitas. Kami tidak punya tempat untuk membentengi kekuatan dan pertahanan kami. Mereka sedang menguji ketahanan kita,” kata Anton salah satu tentara Ukraina.

Pada 27 Juni, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan bahwa rudal Rusia menghantam sebuah pusat perbelanjaan di kota Kremenchuk sementara banyak orang masih berada di dalam.

 Baca Juga: Bursa Transfer, Striker Asal Korea Selatan Cetak Penghargaan Pemain Terbaik dalam Sejarah Tottenham

Moskow membantah menargetkan warga sipil selama operasi militer khusus. Kementerian Pertahanan Rusia mengkonfirmasi pada 28 Juni bahwa target serangan itu adalah gudang yang berisi bantuan Barat ke Ukraina.

Serangan itu kemudian memicu kebakaran di supermarket terdekat yang "tidak lagi beroperasi".

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x