Tinggalkan Kyiv di Tengah Perang, Ibu Negara Ukriana Terang-terangan Kunjungi Amerika Serikat, untuk Apa?

- 20 Juli 2022, 07:10 WIB
Ibu Negara Ukrania Olena Zelenska
Ibu Negara Ukrania Olena Zelenska /Instagram/olenazelenska_official/

 

LINGKAR KEDIRI – Di tengah perang yang semakin memburuk di Ukraina ibu negara tersebut meninggalkan Kyiv untuk melakukan kunjungan ke Amerika Serikat (AS).

Perang di Ukraina yang dimulai oleh Rusia sejak 24 Februari 2022 hingga saat ini masih berlangsung.

Diketahui, Olena Zelenska, Ibu Negara Ukraina, mengunjungi Amerika Serikat dengan serangkaian pertemuan tingkat tinggi di Washington, termasuk pertemuan dengan rekannya Jill Biden.

Baca Juga: Inilah Alasan Elon Musk Mengumumkan Pembatalan Mengakuisisi Twitter

Bendera Ukraina biru dan kuning berkibar di samping bendera Amerika di sepanjang Pennsylvania Avenue saat Zelenska berjalan untuk bertemu dengan Menteri Luar Negeri Antony Blinken pada 18 Juli 2022.

Acara pertama yang akan di Amerika Serikat sesuai dengan jadwal yang diumumkan.

Departemen Luar Negeri awalnya berencana untuk membuat Blinken dan Zelenska tampil bersama di depan pers.

Baca Juga: Kabar Mengejutkan, Pesawat Antonov An-12 Buatan Ukraina ‘Membawa Barang Mematikan’ Jatuh di Kawasan Yunani

Namun, pada akhirnya Departemen Luar Negeri membatalkan rencana tersebut.

Resepsi diam-diam menunjukkan Zelenska tidak mengunjungi AS sebagai perwakilan resmi pemerintah suaminya, Presiden Volodymyr Zelensky.

Dalam pertemuan yang dilakukan tersebut, Blinken menekankan komitmen AS terhadap Ukraina, kata juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price.

Blinken juga memuji Zelenska atas pekerjaannya dalam membantu orang mengatasi trauma emosional dan kerusakan lainnya.

Baca Juga: Usai Dikunjungi Presiden AS Joe Biden, Israel Menuduh Militer Palestina di Jalur Gaza Tembakkan Dua Roket

Tidak hanya itu saja, pada 18 Juli 2022 itu, ibu negara Ukraina juga bertemu dengan Samantha Power, Direktur Badan Pembangunan Internasional AS (USAID).

USAID telah menghabiskan miliaran dolar untuk mendukung pemerintah Ukraina dan memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat.

Seperti diketahui, bahwa perang antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih belum ada informasi lebih lanjut terkait pembicaraan damai dari dua negara tersebut.***

Editor: Donna Lia Suhervina

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah