Baca Juga: UU Cipta Kerja Disahkan, Fahri Hamzah Buka Suara Tentang Nasib Investasi Indonesia
Pada karya pertama, sontak meledak usai menggelar pertunjukan di klub-klub Hollywood Barat seperti Gazzarri dan Starwood.
Seperti pada "Eruption," showcase solo di album debut 1978 milik Van Halen untuk Warner Bros, sejak saat itu nama Eddie Van Halen sebagai seorang instrumentalis pun layak diperhitungkan.
Hanya dalam durasi satu menit dan 42 detik, Eddie berhasil memberikan tampilan ketukan fretboard yang memukau dan luar biasa.
Baca Juga: Postingan Najwa Shihab Banjiri Dukungan Dari Netizen Hingga Artis, Dukung Nana Atas Kursi Kosong
Baca Juga: Siap Hadapi Gempa Bumi dan Tsunami: Panduan Evakuasi Bisa di Download Disini
Dalam Rolling Stone pada 2015, Eddie Van Halen mencetak prestasi menempati peringkat delapan dari 100 gitaris terhebat.
Eddie Van Halen kemudian melanjutkan karier sebagai direktur musik band dan ikut menulis lagu-lagu band yang keras, antara hard rock dan heavy metal.
Sejak saat itu Eddie segera mencapai kesuksesan, serta merumuskan gaya yang akan ditiru oleh para rocker berambut panjang setelahnya.
Baca Juga: Harga Emas Hari ini 7 Oktober 2020: Antam, Antam Retro Serta UBS