5 Negara Eropa Hentikan Penggunaan Vaksin AstraZeneca Bagi Usia Muda, Karena Sebabkan Penggumpalan Darah

- 17 Agustus 2021, 14:21 WIB
Ilustrasi Vakisn AstraZeneca
Ilustrasi Vakisn AstraZeneca /Pexels.com/Alena Shekhovtcova

LINGKAR KEDIRI – Ditemukan beberapa efek negatif setelah di vaksin dengan jenis AstraZeneca.

Vaksin jenis AstraZeneca sendiri merupakan vaksin Covid-19 buatan Universitas Oxford, Inggris.

Vaksin AstraZeneca ini dietahui menggunakan Adenovirus Simpanse. Sama seperti obat dan vaksin lainnya, vaksin AstraZeneca juga memiliki efek samping tertentu.

Meski begitu efek samping ini tidak selalu parah, ada yang ringan, sedang, hingga berat.

Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua orang bisa mengalami efek samping tersebut.

Baca Juga: Bahaya Vaksin AstraZeneca, Mulai Penggumpalan Darah Hingga Peradangan Jantung, Sejumlah Kasus Telah Ditemukan

Di Indonesia, dalam rangka percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19, sebanyak 620 ribu vaksin jadi AstraZeneca tiba, Selasa, 2 Agustus 2021.

Vaksin AstraZeneca merupakan sumbangan Pemerintah Inggris hasil kerja sama bilateral Indonesia-Inggris.

"Kami menyambut baik kedatangan vaksin ini dan berterima kasih pada pihak Amerika Serikat dan Inggris atas vaksin yang diterima," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, dilansir kemenkopmk.go.id.

Namun, rupanya beberapa negara Eropa justru tidak menggunakan Vaksin AstraZeneca ini, berikut daftarnya:

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Jaktim News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x