Ramah Lingkungan! EcoBrick Solusi Tepat untuk Sampah Plastik, Begini Cara Pembuatannya

8 Februari 2021, 10:46 WIB
Ilustrasi limbah plastik /Stuck/Pixabay

 

LINGKAR KEDIRI – Sampah menjadi salah satu permasalahan besar di Indonesia, bahkan di dunia.

Ini disebabkan masih sedikitnya orang yang sadar lingkungan dan jarang sekali yang mau melakukan pemilihan sampah.

Dan sampah plastik menjadi yang paling banyak dihasilkan dan sulit penanganannya.

Baca Juga: Mengenal Tradisi Ciswak, Ritual Buang Sial dari Masyarakat Tionghoa

Ini dikarenakan plastik adalah salah satu sampah yang sulit terurai, baik di darat maupun laut.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk meminimalisasi penggunaan plastik.

Di antaranya dengan adanya anjuran membawa tas belanja, tumbler, sumpit, dan sedotan sendiri dari bahan ramah lingkungan yang dapat digunakan berulang secara aman.

Baca Juga: Mama Rosa Pergoki Al Selidiki Kasus Roy? Sinopsis Ikatan Cinta Senin, 8 Februari 2021

Dan diberbagai daerah juga mulai bermunculan bank sampah yang menerima tabungan sampah, khususnya sampah plastik.

Sampah plastik yang ditabung dibank sampah selain nantinya dijual ke pengepul, bisa juga dibuat kreasi.

Dan eco-brick merupakan salah satu produk hasil kreasi pengolahan sampah plastik, selain kerajinan tangan yang lain.

Baca Juga: Cek Fakta: Banjir Darah di Pekalongan Sebagai Fenomena Alam, Begini Faktanya

Eco-brick ini terbuat dari botol plastik bekas yang diisi dengan potongan sampah plastik hingga padat dan keras.

Nantinya tidak hanya mengurangi sampah plastik, eco-brick diharapkan juga mampu menjadi bahan pengganti batu bata.

Selain itu, eco-brick juga dapat digunakan sebagai bahan dasar membuat furnitur meja, kursi, bahkan dipan yang kokoh.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 8 Februari 2021: Elsa Sewa Hacker Untuk Bobol Email Roy

Berikut cara untuk membuat eco-brick yang baik dan benar :

Siapkan botol plastik bekas, sampah anorganik (plastik kemasan, tas keresek, perca, dll.), gunting, dan ranting,

Cuci dan keringkan bahan yang akan digunakan untuk eco-brick untuk mencegah tumbuhnya organisme,

Baca Juga: Ikatan Cinta Senin 8 Februari 2021: Angga dan Michele Temukan Petunjuk di Gudang, Rendy ke Kalimantan

Potong kecil-kecil sampah anorganik agar mudah dimasukkan dan dimampatkan,

Dorong dan mampatkan menggunakan ranting sehingga tidak ada ruang udara tersisa dalam botol,

Isi botol sampai benar-benar penuh,

Bila sudah penuh, tutup kembali botol,

Baca Juga: Update! Kasus COVID-19 pada 8 Februari 2021 Semua Grafik Orang Menurun, Simak Data Lengkapnya

Buat tabung eco-brick sejumlah yang diperlukan,

Saat akan digunakan, pilah botol sesuai bentuk dan ukuran,

Lalu bentuk sesuai kebutuhan.***

Editor: Zaris Nur Imami

Tags

Terkini

Terpopuler