LINGKAR KEDIRI – Gigi merupakan salah satu organ vital bagi manusia. Selain sebagai tempat awal masuknya makanan dalam tubuh, gigi juga berfungsi untuk menghaluskan makanan.
Tak hanya berfungsi sebagai untuk oragan pencernaan saja, gigi juga memiliki nilai estetik.
Sebab, seseorang bisa jadi tidak percaya diri jika memiliki gigi yang menguning dan berkerak.
Gigi yang seperti ini tentu bukanlah impian bagi semua orang.
Ada banyak faktor yang melatarbelakangi gigi menjadi berwarna kuning dan mengerak.
Salahsatunya mengkonsumsi nikotin. Nikotin ini adalah salah satu yang susah untuk dihilangkan pada gigi.
Dan hal ini bisa menyebabkan karang gigi semakin banyak.
Baca Juga: Kritikan Pedas, Sembilan Wanita Menari Vulgar pada Anniversary Universitas Terbaik di Asia
Namun, Anda tak perlu khawatir karena kami akan membagikan 3 cara ampuh hilangkan nikotin pada gigi.
- Obat Kumur dan Menyikat Gigi
Cara yang pertama menghilangkan nikotin pada gigi berikutnya adalah menggunakan obat kumur.
Untuk hasil yang lebih maksimal, Anda bisa menggosok gigi setelahnya.
Dilansir dari Healthline, cara ini dapat membuat gigi Anda terlihat lebih berkilau dan juga bersih.
- Sikat Gigi Setelah Merokok
Jika Anda tidak ingin punya gigi kuning, cobalah untuk segera menyikat gigi sesaat setelah merokok.
Hal ini dilakukan untuk menghilangkan tar dan juga berbagai bahan kimia lain yang menempel pada enamel gigi.
- Menggunakan Oil Pulling
Oil Pulling adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses berkumur dengan minyak guna menghilangkan debu, bakteri, dan sisa-sisa kotoran di mulut.
Di dalam Journal of Traditional and Complementary Medicine, metode oil pulling dianggap efektif untuk memutihkan gigi seseorang.
Terdapat beberapa jenis minyak yang diyakini bisa digunakan dalam metode oil pulling, di antaranya:
- Minyak kelapa
- Minyak wijen
- Minyak bunga matahari.
Namun, sebelum mencobanya Anda perlu menyikat gigi terlebih dahulu secara menyeluruh.
Lalu, berkumurlah dengan salah satu minyak di atas selama satu menit, lalu membuangnya dari dalam mulut.
Tetapi sebuah studi di American Dental Association (ADA) tidak menyetujui metode oil pulling karena belum ada studi ilmiah yang dapat diakui untuk membuktikan efektivitasnya.***