Mendengarkan Musik dan Lantunan Ayat Al-Quran Beri Dampak Positif Untuk Kesehatan Otak, Begini Kata Dokter

- 25 September 2021, 13:12 WIB
Mendengarkan musik berdampak positif bagi kesehatan otak
Mendengarkan musik berdampak positif bagi kesehatan otak /Tirachard/Pixabay

LINGKAR KEDIRI - Mendengarkan musik menjadi salah satu hal yang disenangi oleh banyak orang, dan mungkin Anda juga salah satunya. 

Sejumlah aktivitas sehari-hari kerap kali kita kerjakan sambil mendengarkan musik. Seolah musik telah menjadi hiburan tersendiri untuk menghilangkan penat. 

Bahkan musik disebut-sebut sebagai penyemangat saat beraktivitas menyelesaikan pekerjaan rumah, seperti bersih-bersih, atau bahkan memasak. 

 Baca Juga: Cek Fakta: Warna Darah Orang yang Divaksin Covid-19 Berbeda dan Tidak Aman untuk Donor Darah? Begini Faktanya

Tak hanya sebagai pelepas stres, musik ternyata juga memiliki dampak positif bagi kesehatan otak. 

Menurut dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi di Universitas Airlangga, Rita Vivera Pane, mendengarkan musik dapat meningkatkan aktivitas kognitif pada orak yang akhirnya memgantu agar otak tetap sehat. 

 Baca Juga: Nilai Pariwisata Indonesia Berkembang Baik, Ethiopia Ingin Indonesia Berbagi Pengalaman

"Pendekatan musik untuk kesehatan otak signifikan. Suara yang membuat rileks yakni berasal dari alam seperti kicau burung, angin, gemercik air, dan suara manusia yang indah," tutur Rita dalam sebuah weninar yang digelar Indonesia Neuroscience Institute sebagaimana dikutip dari laman Antara pada 25 September 2021.

Tak hanya itu, menurut Rita, mendengarkan lagu atau lantunan ayat-ayat dalam Al-Quran bisa membuat seseorang termasuk penyintas Covid-19 merasa lebih tenang dan mudah pulih. 

42Baca Juga: Indonesia Siap Menjadi Negara Maju, Beberapa Negara ini Justru Merasa Terancam 

Berdasarkan penelitian yang ia lakukan dengan 20 orang partisipan menunjukkan bahwa penyintas Covid-19 yang mendengarkan dan melantunkan ayat Al-Quran sebanyak satu juz perhari, disamping melakukan latihan pernafasan lebih cepat pulih dari mereka yang hanya melakukan latihan pernafasan. 

"Lagu atau bacaan Al-Quran apabila dia menjadi happy, tenang, itulah yang lebih bermanfaat pada kesehatan otak kita, berpengaruh pada neurotransmitter di otak. Suara yang membuat kita jadi tenang, itulah yang membuat otak lebih sehat," kata Rita. 

 Baca Juga: Baginda Sultan Tidak Menobatkan Dirinya Sebagai Raja, Aki Jamil: Angling Dharma Bukan Kerajaan

Dalam beberapa studi juga menunjukkan bahwa mendengarkan musik bisa mengurangi rasa cemas, tekanan darah, dan rasa sakit, meningkatkan kualitas tidur, suasana hati, kewaspadaan mentan, dan memori. 

Tak hanya mendengarkan musik, dalam upaya menjaga kesehatan otak, kita juga perlu melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. 

Baca Juga: Cek Fakta: KPK Tak Butuh Waktu Lama, SBY Akan Terancam Hukuman Mati? Simak Faktanya 

Rita menyarankan agar melakukan olahraga dengan intensitas sedang 5-6 kali seminggu yakni aerobik, latihan kekuatan, serta fleksibilitas dan keseimbangan selama 30-40 menit per sesi.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah