Konsekuensinya, kondisi lambung bisa jadi terasa lebih menyiksa.
Baca Juga: Kenali 5 Masa Kritis Hubungan Pernikahan, Berikut Tips agar Rumah Tangga tetap Harmonis dan Langgeng
- Jangan Makan Berlebihan
Makanan pada dasarnya masuk ke lambung melalui kerongkongan. Di ujung bawah kerongkongan tersebut, ada otot berbentuk seperti cincin yang disebut esophageal sphincter.
Otot ini berfungsi sebagai katup yang mencegah makanan atau asam di lambung tidak naik kembali ke kerongkongan.
Jika terlalu banyak tekanan pada otot ini seperti saat makan berlebihan, maka fungsinya sebagai katup akan mudah terganggu, dan menyebabkan asam lambung naik.
- Mengunyah Permen Karet
Tak disangka, mengunyah permen karet bisa mengurangi tingkat asam di kerongkongan. Terlebih, jika permen karetnya mengandung bicarbonate.
Logika dasarnya adalah ketika seseorang mengunyah permen karet, produksi air liur akan meningkat dan nantinya akan mengencerkan asam di kerongkongan.
- Kurangi Berat Badan
Orang dengan berat badan berlebih atau obesitas, otot diafragma akan mendapat tekanan sehingga otot esophageal sphincter naik, disebut juga dengan hiatus hernia.