Terinfeksi Virus Baru Omicron, Tak Sebabkan Kematian, Hanya Gejala Ringan, Benarkah?

- 10 Januari 2022, 10:45 WIB
Ilustrasi Covid-19 Omicron.
Ilustrasi Covid-19 Omicron. /Pixabay/Alexandra_Koch/

LINGKAR KEDIRI - Pada kesempatan kali ini, ada informasi mengenai virus varian baru omicron.

Dalam waktu kurang dari dua bulan, Omicron telah mengambil alih dunia, dengan kasus virus corona global mencapai 300 juta.

 Baca Juga: Usia di Atas 65 Tahun, Tidak Akan Alami Gagal Ginjal Hingga Komplikasi Setelah Rutin Minum Ini

Varian baru sekarang diperkirakan menyumbang lebih dari 95 persen kasus baru di AS saja, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

Sementara itu, para ilmuwan memperingatkan agar tidak membuat asumsi luas tentang varian baru berdasarkan kumpulan data kecil tentang gejala-gejala terinfeksi virus omicron.

 Baca Juga: Update Kasus Subang: Danu Tutupi Sesuatu Terkait Pembunuhan? Yoris Tak Tinggal Diam dan Lakukan Tindakan Ini

Penasihat COVID Gedung Putih Anthony Fauci, MD, baru-baru ini membahas varian Omicron dalam wawancara 5 Desember di State of the Union CNN dan mengatakan bahwa sementara laporan baru-baru ini dari Afrika Selatan, ada kabar menggembirakan mengenai tingkat keparahan kasus Omicron, itu terlalu dini untuk mengetahui secara pasti.

"Sejauh ini meskipun terlalu dini untuk benar-benar membuat pernyataan definitif tentang itu tampaknya tidak ada tingkat keparahan yang besar," katanya.

 Baca Juga: Usia di Atas 65 Tahun Bebas Kriput Dengan Minum Jus Ini, Kulit Kencang Glowing Alami, Tanda Penuaan Menjauh

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Best Life Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x