LINGKAR KEDIRI – Sempat viral adanya video parodi lagu Indonesia Raya menyedot perhatian publik, terutama di media sosial dan diketahui oleh pemerintah Indonesia.
Terkait adanya parodi lagu Indonesia Raya di akun YouTube My Asean yang diduga berasal dari Malaysia, Bambang Soesatyo selaku Ketua MPR RI meminta Kementrian Luar Negeri RI mengirim nota diplomatik yang berisikan protes kepada pemerintah Malaysia.
“Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) dapat mengirimkan nota diplomatik yang berisikan protes kepada pemerintah Malaysia, dan bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Badan Intelijen Negara (BIN) perlu melakukan penyidikan dan koordinasi dengan pemerintah Malaysia terkait pengusutan dan investigasi kasus tersebut,” ujar Bambang Soestayo.
Baca Juga: Viral! Gisel Ditetapkan Sebagai Tersangka Atas Kasus Video Syur, Kejadiannya 2017 Lalu
Baca Juga: Atta Halilintar: Kadang yang Bikin Rusak itu Netizen, Ia Risih Isu Batal Nikah dengan Aurel
Dilansir dari laman Antara, pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut menilai, langkah yang dilakukan BSSN dan BIN tersebut perlu dilakukan agar dapat mengetahui siapa pelaku dibalik ini semua.
Namun, jika terbukti melakukan pelanggaran, dapat segera dilakukan tindakan tegas oleh pemerintah Malaysia.
Bamsoet mengecam keras adanya penghinaan lagu Indonesia Raya tersebut, sebab perbuatan penghinaan terhadap lagu kebangsaan suatu negara merupakan tindak pidana terhadap kehormatan suatu negara.
Baca Juga: Tunjangan PNS Naik Mulai Tahun 2021, Tjahjo Kumolo: Gaji Saya Sepenuhnya Disumbangkan untuk Wakaf
“Saya mendorong pemerintah Indonesia dan media-media di Indonesia menyampaikan pemberitaan yang berisikan ‘update’ terkait hal tersebut dengan tidak memprovokasi pembaca atau masyarakat,” ucapnya.
Tak hanya itu, Bamsoet juga menghimbau kepada masyarakat luas agar tidak mudah terprovokasi dan terpancing emosi terkait kejadian tersebut, lantaran membawa potensi yang dapat merusak kerjasama dan hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia.
Seorang politikus asal Partai Golkar tersebut mendorong pemerintah Indonesia bersama Malaysia agar dapat segera menyelesaikan kasus tersebut secepatnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Innalillahi Haikal Hassan Dikabarkan Meninggal Dunia, Benarkah Kabar Tersebut?
Dengan adanya komitmen, memastikan agar kasus serupa tidak akan terjadi lagi pada masa mendatang.
Ia juga memberi penilaian, bahwa langkah tersebut perlu dilakukan agar kerja sama dan hubungan bilateral Indonesia dengan Malaysia dapat tetap terjalin dengan baik.***