LINGKAR KEDIRI – Hasil survei yang dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) tentang potensi radikalisme memberikan hasil mengejutkan.
Hasil survei BNPT mengatakan bahwa sebanyak 85 persen generasi milenial rentan terpapar faham radikal.
Hal tersebut disampaikan dalam penutupan Rakornas Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/12/2020) malam dilansir Lingkar Kediri dari PMJ News.
Baca Juga: Jika Messi Hengkang Dari Barcelona, Klub Ini yang Cocok Menurut Pablo Zabaleta
"Dengan hasil survei ini, kita diingatkan untuk mewaspadai pergerakan spread of radicalisation di dunia maya ini. Tidak hanya di Indonesia, tapi seluruh dunia," jelas Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar.
Ia melanjutkan, situasi pandemi Covid-19 yang dimanifestasikan dalam aktivitas sekolah diliburkan.
Selain sekolah, perkantoran sebagian diatur membuat masyarakat di rumah lebih banyak menggunakan waktu untuk berselancar di dunia maya.
Baca Juga: Diguncang 19 Kali Gempa Letusan, Status Gunung Semeru Masih Waspada
Baca Juga: Rekor! Brazil Konfirmasi Lebih dari 70.000 Kasus Harian Baru, Total Lebih dari 7 Juta Terkonfirmasi