Network
LINGKAR MADIUN- Bupati Sleman, Sri Purnomo meminta warga Dusun Kalitengah Lor yang mengungsi untuk tetap bertahan di barak pengungsian Glagaharjo, Cangkringan, karena status Gunung Merapi sampai saat ini masih Siaga.
Dirinya menimbau masyarakat untuk tidak kembali ke rumah masing-masing untuk menghindari dampak dari peningkatan aktivitas Gunung Merapi.
"Sampai saat ini status aktivitas Merapi belum berubah, masih pada Level III atau Siaga. Jadi, sesuai rekomendasi BPPTKG warga yang berada di radius lima kilometer dari puncak Merapi harus berada di barak pengungsian," kata Sri Purnomo di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat dikutip dari Antara.
Baca Juga: Positif Covid-19, Emmanuel Macron Langgar Peraturan dengan Berjabat Tangan
Baca Juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron Positif Covid-19, Simak Ulasannya Berikut Ini
Diketahui, pemerintah daerah sudah memperpanjang pemberlakuan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Merapi hingga akhir tahun Desember 2020 ini.
Hingga saat ini, Purnomo mengatakan bahwa pemerintah masih aktif memberikan bantuan berupa makanan dan juga fasilitas kesehatan kepada para pengungsi.
Bantuan tersebut, lanjutnya berasal dari anggaran tak terduga yang bisa dimanfaatkan untuk keperluan kebencanaan seperti saat ini.
Baca Juga: Cuaca Dingin, Afrika Alami Gelombang Kedua Covid-19, Simak Ulasannya Berikut Ini
