Network
LINGKAR KEDIRI- Koordinator Tim Pakar sekaligus Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengingatkan agar jangan sampai terjadi peningkatan kasus COVID-19 pasca libur panjang terulang keempat kalinya.
Pernyataannya ini selaras dengan adanya libur natal dan tahun baru yang cukup panjang walaupun sudah ada pengurangan.
"Pelajarannya cukup tiga kali jangan sampai empat kali," kata dia dalam diskusi virtual dengan tema "Napas panjang penanganan CCVID-19" yang dipantau di Jakarta, Jumat dikutip Lingkar Kediri dari Antara.
Baca Juga: Solo Karantina Pemudik, Rudy Ingatkan Hasil Tes Negatif Bukan Berarti di Perjalanan Aman dari Virus
Baca Juga: Larang Aksi 1812, Kapolda Metro Jaya Siap Terima Perwakilan Sampaikan Aspirasi
Wiku mengatakan bahwa dirinya khawatir apabila tidak ada evaluasi dan juga antisipasi oleh berbagai pihak akan terjadi peningkatan yang cukup signifikan pada Januari 2021.
"Yang terjadi adalah korban dan Januari akan menjadi berat bagi masyarakat Indonesia karena fasilitas kesehatan tidak mampu menangani korban yang banyak," lanjutnya.
Wiku mengajak masyarakat mengingat bahwa tiga kali libur panjang sebelumnya, terjadi lonjakan kasus signifikan yakni 50 hingga 100 persen setelah 14 hari kemudian.
Baca Juga: Merapi Masih Siaga, Bupati Sleman Imbau Masyarakat Tetap Berada di Pengungsian
