Juru Bicara Presiden Ungkap Alasan Jokowi Lakukan Reshuffle Kabinet

- 24 Desember 2020, 13:45 WIB
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman.
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman. /ANTARA /Bayu Prasetyo

LINGKAR KEDIRI – Seperti yang kita tahu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan reshuffle kabinet dan pada Rabu, 23 Desember 2020 telah melantik enam Menter barunya.

Berikut enam Menteri baru dalam kabinet Presiden Jokowi:

  1. Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama
  2. Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan
  3. Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial

 Baca Juga: Al Bawa Reyna Kembali, Bagaimana Nasib Elsa? Sinopsis Ikatan Cinta Kamis, 24 Desember 2020

Baca Juga: Zodiak Paling Setia, Cek Adakah Zodiak Pasanganmu Didalamnya?

  1. Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan
  2. Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan
  3. Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Baca Juga: Komnas HAM Periksa Barang Bukti Senjata Polisi dan Handphone Laskar FPI

Terkait hal tersebut, Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman mengatakan reshuffle kabinet dilakukan untuk menuntaskan visi dan misi menuju Indonesia Maju.

“Kabinet Indonesia Maju bersama-sama sebagai kesatuan tim kerja akan menuntaskan visi sekaligus legacy Presiden Joko Widodo dan Wapres Maruf Amin, yaitu terwujudnya Indonesia Maju  yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian, serta berlandaskan gotong royong,” kata Fadjroel dalam siaran pers di Jakarta pada Kamis, 24 Desember 2020.

Kabinet Indonesia Maju, Fadjroel melanjutkan, dilengkapi dengan misi Nawacita serta lima prioritas kerja (pancakarya).

Baca Juga: Israel Konfirmasi 4 Kasus COVID-19 dengan Infeksi Virus Corona Jenis Baru yang Lebih Menular

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x