Mudik dan Takbiran Keliling Resmi Dilarang, Gus Yaqut: Harus Mendahulukan yang Wajib Daripada Sunnah

- 20 April 2021, 13:35 WIB
Ilustrasi aturan larangan mudik.
Ilustrasi aturan larangan mudik. /Pexels/Skitterphoto

“Kenapa dilarang, karena memiliki dasar. Mudik itu paling banter hukumnya adalah sunnah, sementara menjaga kesehatan diri kita, menjaga kesehatan keluarga, menjaga kesehatan lingkungan adalah wajib,” jelas Gus Yaqut.

Baca Juga: Terungkap Wajah Anak Raisa dan Hamish Daud, Raisa: Dia Mirip Hamish, It's Okay Hamish Ganteng

Baca Juga: Celine Evangelista Siapkan Masakan Kesukaan Stefan William, Kami Sibuk Memulihkan Hati

Adapun terkait shalat tarawih dan itikaf, tetap diperkenankan namun harus melihat kondisi masjidnya.

“Adapun ibadah tarawih, i'tikaf dibatasi hanya untuk zona hijau dan zona kuning. Zona merah dan oranye, tetap tidak ada pelonggaran,” himbau Gus Yaqut.

Baca Juga: Terungkap Wajah Anak Raisa dan Hamish Daud, Raisa: Dia Mirip Hamish, It's Okay Hamish Ganteng

Baca Juga: Celine Evangelista Siapkan Masakan Kesukaan Stefan William, Kami Sibuk Memulihkan Hati

Selain itu, Gus Yaqut juga menjelaskan terkait dengan takbiran.

“Malam takbir, berpotensi menimbulkan kerumunan dan membuka peluang penularan Covid-19,” tegas Gus Yaqut.

Baca Juga: Terungkap Wajah Anak Raisa dan Hamish Daud, Raisa: Dia Mirip Hamish, It's Okay Hamish Ganteng

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: tasikmalaya.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah