Disampaikan juga oleh Mohammad Syahril, bahwa kenaikan kasus sampai di atas 1.000 pasien menjadi peringatan bagi masyarakat bahwa ada kenaikan kasus yang bisa mengancam kesehatan, terlebih dengan subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 saat ini sedang menghantui.
“Sekarang semua cara dilakukan, termasuk pengetatan. Sumber penularan karena ketidakdisiplinan terhadap prokes dan vaksinasi menurun,” katanya.
Seperti diketahui, bahwa pandemi Covid-19 telah mengakibatkan banyak ketakutan dan kekhwatiran di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Ribuan bahkan jutaan orang telah menjadi korban sejak munculnya virus Covid-19.
Sampai saat ini pemerintah terus berupaya untuk mencegah dan menanggani penyebaran virus Covid-19 yang mulai melonjak saat ini.***