Konyol! Mutilasi Kalibata City, Pelaku Belajar dari Youtube hingga Sempat Kecapekan saat Mutilasi

- 20 September 2020, 15:17 WIB
Tersangka Mutilasi Kalibata City, DAF menjalani proses Rekonstruksi oleh Polda Metro Jaya
Tersangka Mutilasi Kalibata City, DAF menjalani proses Rekonstruksi oleh Polda Metro Jaya /Humas Poda Metro Jaya/Humas Polri

Baca Juga: Balas Malaysia, Filipina Bersumpah untuk Merebut Sabah demi Kehormatan Negara

"Keesokan harinya (13 September 2020) baru yang atas yang dimutilasi. Bahkan pelaku nambah lagi penginapannya satu malam. Alasannya kecapekan terus ketiduran disitu," imbuhnya.

Selanjutnya, Polisi akan mengantar DAF ke psikiater untuk memastikan kondisi kejiwaannya. Lantaran, pelaku atasnama DAF lah yang paling banyak melakukan aksi keji tersebut.

"Tapi kalau dari bentuknya tidak ada sakit jiwanya dia. Orang normal dia," ujar Yusri.

Baca Juga: 180.000 Penerima Kartu Prakerja Resmi Dicabut, Pihak Manajemen: Sayang Sekali Tidak Dimanfaatkan

Sementara tersangka LAS, menurut Yusri, termasuk orang yang berpendidikan tinggi dan pernah bekerja di tempat yang bagus. Namun akhir-akhir ini LAS menganggur dan merencanakan aksi kejinya bersama DAF untuk menguasai harta Rinaldi. 

Modus awalnya, pelaku berkenalan dengan korban. Korban diketahui mempunyai finansial lebih.

Menurut penjelasan Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Nana Sujana, dalam kasus ini, polisi telah menetapkan pasangan LAS dan DAF sebagai tersangka dengan motif ingin menguasai harta korban karena alasan ekonomi.

Baca Juga: #LeaderOfYouthBTS Trending, BTS Beri Hadiah Kapsul Waktu ke Presiden yang akan Dibuka Tahun 2039

Pasangan pelaku pembunuhan tersebut terjerat Pasal 340 KUHP jo Pasal 338 KUHP jo Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman mati.***

Halaman:

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: Humas Polri Humas Polda Metro Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah