Menkeu: Hingga Agustus, Belanja Negara Tumbuh 10,6 Persen

- 22 September 2020, 16:31 WIB
Foto Sri Mulyani
Foto Sri Mulyani /pikiran-rakyat

Baca Juga: Beralih ke Transportasi Pribadi Hindari Penularan Covid-19 , Transportasi Umum Jadi Sepi

Peningkatan belanja bantuan sosial dia di antaranya dipengaruhi oleh percepatan penarikan KIP Kuliah, pelaksanaan JPS melalui bantuan PKH, Kartu Sembako, bansos sembako Jabodetabek dan bansos tunai non Jabodetabek.

Sementara untuk belanja non K/L terealisasi yang terealisasi Rp460,1 triliun atau meningkat 22,4 persen dibanding periode sama tahun lalu ditunjang oleh realisasi subsidi Rp95,3 triliun dan belanja lain-lain Rp61,6 triliun.

“Sebagian belanja non K/L utamanya penanganan COVID-19 itu melonjak sebesar Rp460 triliun dibandingkan 2019 yaitu Rp375,9 triliun. Berarti terjadi kenaikan 22,4 persen,” ujarnya.

Baca Juga: Banjir Jakarta, Genangan Air Masih Tersisa Hingga Selasa Pagi di Beberapa Ruas Jalan Jakarta Barat

Baca Juga: Wah! Daftar Program Diskon Super Wow Bisa Dari Mana Saja

Selanjutnya, belanja negara juga ditunjang oleh realisasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) yaitu Rp557,4 triliun atau 73 persen dari target dalam Perpres 72/2020 mencapai Rp763,9 triliun.

Realisasi TKDD tersebut terdiri dari transfer ke daerah yang mencapai Rp504,7 triliun dan Dana Desa sebesar Rp52,7 triliun.

“Kita berharap dalam kondisi COVID-19 dengan adanya belanja yang cukup besar pada kenaikannya di desa bisa memberikan ketahanan pada masyarakat desa,” katanya.**

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x