Ternyata Pendiri HMI Teman Diskusinya Ketua PKI DN Aidit, Begini Kisahnya

- 30 September 2020, 00:48 WIB
HMI dan PKI
HMI dan PKI /Dok. Pribadi

Baca Juga: Army Harus Tau, Ini Daftar Film Favorit yang Sering Ditonton BTS

Namun, Lafran Pane belum bisa bergabung lantaran kebiasaannya sejak kecil hidup di dunia luar yang minim akan diskusi kepemudaan.

Akhirnya, ia luluh dengan bujukan kakaknya, Armijn Pane.

"Berhentilah melihat dirimu sendiri sebagai pusat perhatian yang harus diperhatikan orang. Lihatlah dunia, lihatlah bangsa kita ini, lihatlah sekelilingmu. Ini zaman orang menyusun rencana dan tenaga untuk mendongkel penjajah selamanya dari tanah air kita ini. Tidakkah kau lihat ke depan, bagaimana hidup kita nanti, apakah akan terus dijajah atau merdeka," kata Armijn Pane kepada Lafran.

Baca Juga: Radiasi Bulan Ternyata Berbahaya Bagi Tubuh Manusia, Ini Penjelasannya

Baca Juga: Tsunami 20 Meter di Pulau Jawa Belum Tentu Terjadi, Ini Sederet Pengetahuan yang Perlu Dipahami

Lafran kaget mendengar ucapan kakaknya itu. Sontak, ia mau ikut dalam diskusi kepemudaan.

Ternyata pertemuan antara Lafran Pane dan DN Aidit bermula ketika Lafran berumur 17 tahun dan satu sekolah.

Lafran mengaku bahwa DN Aidit merupakan kawan dan lawan debatnya. Saat sekolah, Lafran dan DN Aidit sering terlibat dalam diskusi atau rapat pergerakan untuk membahas tentang bagaimana cara mencapai kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Kelengkeng Lumajang Dilirik Pasar Internasional, Khofifah: Ini Potensi Agro Luar Biasa di Lumajang

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: Buku A. Fuadi "Merdeka Sejak Hati"


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah