Kabar Gembira! Penerima PKH Naik 30 Persen Tahun Depan

- 13 November 2020, 14:33 WIB
Menteri Sosial Juliari Batubara (tengah) bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kanan) memeriksa kondisi beras saat peluncuran bantuan sosial beras bagi Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) di Surabaya, Jawa TImur, Rabu 7 Oktober 2020.
Menteri Sosial Juliari Batubara (tengah) bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kanan) memeriksa kondisi beras saat peluncuran bantuan sosial beras bagi Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) di Surabaya, Jawa TImur, Rabu 7 Oktober 2020. /Antara Foto/Zabur Karuru./

Hal ini karena berdasarkan data badan kesehatan dunia, Indonesia menempati urutan ke-3 jumlah penderita kedua penyakit tersebut.

Baca Juga: Selain Pfizer dan Sputnik V, Moderna Dianggap Efektif Mengatasi COVID-19

Komitmen pemerintah dalam membantu mengatasi TBC diwujudkan dengan memasukkan penyakit ini dalam kategori penerima PKH. Mereka akan mendapatkan bantuan sebesar 3 juta rupiah per jiwa.

Sementara dalam rangka mengatasi gizi buruk, pendamping PKH bertugas memastikan 1000 hari pertama balita mendapatkan asupan gizi yang cukup.

Hal ini karena dalam PKH terdapat kategori ibu hamil dan anak balita yang masing-masing sebesar 3 juta rupiah.

Baca Juga: Ungkap Rizieq Shihab Itu Bukan Habib, Cak Nun: Orang Arab Jualan HP Juga Disebut Habib

Bukan saja bantuan, Juliari juga mengatakan bahwa materi pertemuan peningkatan kemampuan keluarga (P2K2) harus berisi materi pencegahan stunting dan bahaya TBC.

Sementara itu, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos RI, Pepen Nazaruddin menjelaskan bahwa penyaluran bantuan sosial PKH untuk tingkat nasional, untuk penyaluran tahap akhir pada 34 Oktober telah dicairkan serentak sebesar Rp36,8 triliun untuk 10 Juta KPM.

Pepen juga menjelaskan dari terget 1 juta graduasi PKH telah tercapai sebanyak 860.657 KPM pada bulan November ini.***

Halaman:

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah