Piala AFF Ditunda Desember 2021, PSSI Matangkan Kesiapan Timnas Indonesia

- 8 Desember 2020, 18:50 WIB
Ketua PSSI, Mochamad Iriawan.
Ketua PSSI, Mochamad Iriawan. /Instagram/pssi

 

LINGKAR KEDIRI – Pertandingan sepak bola akan selalu menggetarkan jiwa para pendukung dari berbagai wilayah.

Apa lagi jika pertandingan tersebut mengatasnamakan Negara. Dalam artian, satu lawan satu antar negara.

Dilansir dari website resmi PSSI, Federasi Sepak bola Asia tenggara (AFF) kembali menunda gelaran piala AFF 2020.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, Jangan Biarkan Perubahan Dalam Cinta Membuat Anda Stres Sepanjang Hari!

Baca Juga: Polda Metro Kantongi Bukti Rekaman Suara, Laskar Khusus FPI Mengatur Strategi untuk Serang Polisi

Ajang bergengsi tingkat ASEAN tersebut harus kembali ditunda karena pandemi covid-19 yang dinilai masih belum mereda hingga saat ini.

Pada awal informasi Piala AFF akan digelar pada  November – Desember 2020 ini.

Kemudian AFF menunda menjadi April 2021 dan keputusan terbaru selanjutnya menjadi 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022.

Baca Juga: BIN Melakukan Penyusupan ke Pesantren untuk Habisi Rizieq Shihab, Benarkah Demikian? Cek Faktanya

Mochamad Iriawan, ketua umum PSSI menerima adanya keputusan AFF ini. Ia menyadari adanya pandemi yang sedang dirasa hampir seluruh dunia.

“PSSI akan mengikuti keputusan AFF. Tentu ada hal positif dari penundaan ini, yakni timnas Indonesia bisa melakukan persiapan lebih panjang,” ujar Iriawan.

Dengan adanya penundaan tersebut, ia berharap para pemain timnas Indonesia dapat mempersiapkan secara maksimal untuk ajang Piala AFF.

Baca Juga: Korea Utara ditetapkan Sebagai Negara Paling Intoleran Selama 19 Tahun

“Kami harap untuk pemain-pemain yang nantinya dipanggil timnas Indonesia dan bermain di Piala AFF agar berjuang keras serta memberikan hasil maksimal. Karena PSSI ingin timnas Indonesia meraih juara di Piala AFF 2020 yang dihelat akhir tahun 2021 mendatang,” tambah pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.

Khiev Sameth, Presiden AFF mengatakan bahwa prioritas AFF kali ini adalah kesehatan dan keselamatan semua orang terkait turnamen tersebut.

Karena itu, ia harus memantau perkembangan Covid-19, Baik di Asia Tenggara maupun di dunia secara berkelanjutan.

Baca Juga: Gedung Kemensos Terbakar Setelah Menteri Sosial Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Benarkah? Cek Faktanya

"Mulai 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022 akan memberikan kesempatan terbaik untuk turnamen yang digelar dalam format penuh dengan pertandingan kandang dan tandang pada sistem gugur," ucap Khiev.

"Dan dengan stadion yang dipenuhi oleh penggemar untuk menonton tim mereka. Meskipun ada hasil yang menggembirakan dalam pengembangan vaksin, serta kepraktisan distribusi, dan implementasi program vaksin di seluruh dunia termasuk Asia Tenggara, akan memakan waktu." paparnya.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah