Cemooh Laga AFF 2020 Indonesia Kontra Singapura, Pengamat Vietnam Sebut Mereka Tidak Main Bola Tapi Bela Diri

- 23 Desember 2021, 15:00 WIB
Pemain Indonesia Ricky Kambuaya dilanggar pemain Singapura di kotak penalti.
Pemain Indonesia Ricky Kambuaya dilanggar pemain Singapura di kotak penalti. /Tangkapan layar vidio.com

Namun, selain itu Vu Manh Hai juga memberikan kecaman terhadap aksi kasar dalam pertandingan itu.

“Pertandingan ini, saya pikir dengan VAR, Singapura hampir tidak akan bisa bermain imbang. Skor kemudian akan berbeda dan lebih tidak menguntungkan bagi tim tuan rumah. Saya melihat Singapura menendang dengan keras tetapi sangat kikuk.” papar Vu Manh Hai.

 Baca Juga: Prediksi Kapan Matahari Meledak, Ilmuwan Sebut Kiamat Tatat Surya

“Pelanggaran mereka sangat kasar, terkadang lututnya dan kaki langsung masuk ke tubuh lawan. Wasit mungkin bersikap lunak terhadap tim tuan rumah, jadi dia hanya menunjukkan kartu kuning.” tambahnya.

Bahkan, secara pribadi ia menyebutkan bahwa pertandingan kemarin antara Indonesia lawan Singapura membuat sepakbola dipandang tidak serius.

Ia juga menyindir pertandingan tersebut seperti liga antar desa, atau ‘tarkam’ yang seringkali dilihat adanya permainan kasar seperti ajang bela diri.

 Baca Juga: Buka Muktamar NU Ke-34, Said Aqil Siroj: Peci dan Sarung Simbol Islam Nusantara

“Terlalu kasar. Para pemain mengangkat kaki mereka sangat tinggi, mengayunkannya ke wajah lawan, lalu berlutut, memukul lengan mereka. Kedua tim bermain sangat kasar dan wasit tidak mengontrol pertandingan dengan serius.” ungkapnya.

Namun, Vu Manh Hai juga memuji strategi permainan Indonesia, termasuk fase pembukaan Witan Sulaeman yang mengesankan.

“Gol pembuka Indonesia sesuai dengan gaya sepak bola modern, yaitu bagaimana masuk jauh ke dalam perbatasan dan kemudian mengembalikannya ke dalam untuk menyelesaikan membuat kerusakan serangan lebih tinggi,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Media Blitar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x