Network
Striker klub Viettel itu kemudian bermain dengan cerdas, agresif dan berkoordinasi dengan baik dengan Tien Linh yang lebih tua dalam serangan itu.
Sejak Manh Dung muncul di lapangan, lini serang Vietnam U-23 menjadi lebih terbuka dan lebih berbahaya.
Baca Juga: Rusia Telah Memblokir Wilayah Kunci Ekspor Ukraina, Rusia Kembali Menggandakan Konflik
Striker kelahiran 2000 ini memiliki bentuk dan kemampuan menekan, menciptakan ruang bagi link penyerang untuk menembus kotak penalti.
Belum lagi, pemain ini juga bergerak sangat cerdas dengan naluri pencetak gol. Gol pembuka Tien Linh memiliki manfaat besar dari keluarnya Manh Dung yang sangat cepat sebelum membentang mulus bagi pria itu untuk menahan bola di dekat gawang dan membentur gawang Indonesia U23.
Di babak kedua, Manh Dung menekan dan mengatur dengan terampil sebelum lawan menempel dan bekerja dengan baik dengan Tien Linh, menciptakan kondisi bagi Hung Dung untuk mengalahkan kiper Indonesia dalam situasi tatap muka.
Baca Juga: Pejuang Ukraina Ucapkan Sumpah Serapah, Ratusan Warga Sipil Terkepung Dalam Kondisi Lapar
Bisa dikatakan Manh Dung adalah “kunci” Vietnam U-23 untuk membuka kemenangan di laga pembuka SEA Games ke-31.
Berbagi tentang keputusannya untuk mengganti, Pelatih Park mengungkapkan.
"Van Tung adalah pemain yang bagus, tetapi di suatu tempat masih ada sedikit pengalaman, jadi saya menggantinya dengan Nham Manh Dung di babak kedua. Kemudian saya mengubah posisinya. Van Xuan dan Van Do. Pada menit ke-60, saya merasa Indonesia U-23 mengalami penurunan fisik dan gol pun datang,” ungkapnya dilansir LingkarKediri dari laman The Thao 247.
