Tumbang dari Malaysia, Pelatih Polking Sesalkan Kekalahan Telak Thailand di SEA Games 31

- 8 Mei 2022, 12:25 WIB
Pelatih Thailand, Mano Polking /Dok. AFF Suzuki Cup / affsuzukicup.com
Pelatih Thailand, Mano Polking /Dok. AFF Suzuki Cup / affsuzukicup.com /

LINGKAR KEDIRI – Pelatih Mano Polking dari Thailand U23 menyesal saat dirinya dan anak didiknya bermain tangan kosong di laga pembuka SEA Games ke-31 melawan Malaysia U23.

Berlawanan dengan sublimasi Vietnam U23, rival berat Thailand U23 justru kecewa saat kalah 1-2 dari U23 Malaysia di laga pembuka Grup B sepak bola putra SEA Games 31.

Meski sempat memimpin di babak pertama, kartu merah Jonathan Khemdee membalikkan keadaan.

 Baca Juga: Pergerakan Ukraina Semakin Lambat, AS Kirimkan Intelijen untuk Membantu Melawan Militer Rusia

The "War Elephants" terpojok oleh Malaysia U23 untuk sebagian besar waktu setelah istirahat dan membiarkan siswa dari pelatih Brad Maloney menjatuhkan mereka di pertandingan pertama.

Berbagi usai pertandingan, pelatih kepala Mano Polking dari Thailand U23 tak bisa menyembunyikan penyesalan dan kesedihannya.

Kekalahan ini sangat mempengaruhi ambisi Thailand meraih medali emas SEA Games ke-31. Menanggapi pers, ahli strategi Jerman mengatakan.

 Baca Juga: 8 Bulan Kasus Subang, Pengacara Danu Ungkap Ada Saksi Melihat Tuti dan Amel Dieksekusi

“Gol yang datang di injury time cukup disayangkan untuk Thailand U23. Kami seharusnya mendapat satu poin,” ungkapnya dilansir LingkarKediri dari laman The Thao 247.

“Kami berada di posisi yang kurang menguntungkan sejak babak pertama, tetapi kami masih menjaga jarak skuad yang baik, jadi kami masih pantas mendapatkan poin. Thailand U23 memiliki 3 pertandingan tersisa dan akan mencoba melakukannya dengan baik di sisa pertandingan,” tambahnya.

“Situasi yang berujung pada kartu merah itu mengubah seluruh pertandingan. Namun, sepak bola memang seperti itu dan kami harus menerimanya. Malaysia U-23 dalam pertandingan ini bermain lebih bertekad, menguasai bola dengan baik dan kemauan mereka lebih baik dari kami," kata pelatih Polking.

 Baca Juga: Rusia Telah Memblokir Wilayah Kunci Ekspor Ukraina, Rusia Kembali Menggandakan Konflik

Dalam pertandingan ini, pelatih Polking meluncurkan skuad yang sangat kuat dengan ketiga pemain berusia di atas 23 tahun, kiper Kawin, duo lini tengah Worachit, Weerathep dan banyak talenta muda yang bermain sepak bola di Eropa untuk bertekad memenangkan semua 3 poin.

Segalanya tampak berjalan sangat baik bagi tim Kuil Emas hingga sebelum menit ke-42, ketika bek Swedia Jonathan Khedeem memblokir peluang pemain Malaysia itu untuk mencetak gol dan langsung menerima kartu merah.

Kalah 1-2 dari U23 Malaysia, U23 Thailand sementara berada di peringkat terbawah Grup B sepak bola putra pada SEA Games ke-31 tanpa meraih poin.

 Baca Juga: Pejuang Ukraina Ucapkan Sumpah Serapah, Ratusan Warga Sipil Terkepung Dalam Kondisi Lapar

Malaysia U23 memimpin grup sementara U23 Laos dan U23 Singapura berbagi 2 posisi berikutnya setelah bermain imbang 2-2 pada pukul 16:00 tanggal 7 Mei.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Yulian Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah