Network
LINGKAR KEDIRI - Pada pagi hari tanggal 10 Mei, kepala delegasi sepak bola Thailand yaitu Madam Pang akan kembali ke negaranya untuk menangani urusan lain.
Madam Pang memanfaatkan waktu untuk berhenti mengurus Thailand U23 dan fokus mengurus urusan lain.
Miliarder wanita Thailand itu akan segera kembali ke posisi ketua tim sepak bola Thailand, setelah berhasil menjalankan berbagai hal yang bisa dilakukan di tanah kelahirannya. Dia akan segera tiba di Nam Dinh dalam beberapa hari.
Baca Juga: Kabar Buruk Bagi Zelensky Upaya Pasukan Ukraina Mendapatkan Kembali Wilayah Ini Gagal
Madam Pang untuk sementara mengucapkan selamat tinggal kepada Thailand U23 selama beberapa hari untuk mengurus bisnis.
Miliarder wanita kelahiran 1966 ini memiliki darah bisnis yang diwarisi dari keluarganya dan memiliki hasrat untuk manajemen sepakbola. Di Liga Thailand, ada banyak presiden klub wanita dan dia adalah salah satu yang paling bergengsi dan berpengaruh.
Wanita miliarder ini lulus dari Departemen Pemasaran, Departemen Akuntansi Komersial Chulalongkorn University dan memperoleh gelar master dari Boston University (AS).
Dia adalah generasi ke-5 dari keluarga konglomerat Lamsam di Thailand di bidang asuransi jiwa dan perbankan serta pertanian.
Kembalinya Madame Pang ke tim Thailand memberikan dampak positif setelah pelatih Akira Nishino dipecat.
Pelatih Polking dipilih olehnya dan membantu tim memenangkan Piala AFF 2020.
Pada SEA Games ke-31, dia juga tidak menyembunyikan tujuannya untuk merebut kembali medali emas dari Vietnam U-23.
Dalam dua laga terakhir Thailand U-23, jejak logistik miliarder wanita itu cukup jelas. Dia tepat waktu mendorong semua anggota, merupakan jembatan untuk membantu staf pelatih dan pemain melihat ke arah yang sama.
Thailand U23 mulai kalah 1-2 dari Malaysia U23, namun berhasil mengalahkan Singapura U23 5-0 untuk sementara menempati posisi teratas Grup B sepak bola putra.***
