Network
“Newcastle pantas menang karena mereka bermain jauh lebih baik dari kami,” ungkapnya dilansir LingkarKediri dari laman The Thao 247.
“Kami tidak melakukan apa pun sepanjang pertandingan. Mereka lebih baik dalam segala hal sementara kami buruk dalam menguasai bola. Banyak hal yang terjadi selama pertandingan, seperti terpaksa diganti karena cedera, tapi itu bukan alasan,” tambahnya.
Baca Juga: Jokowi Akan Mencabut Larangan Ekspor CPO Jika Harga Minyak Goreng Turun Menjadi Rp14.000/Liter
“Saya mencoba mengubah beberapa hal tetapi itu tidak membuat segalanya lebih baik. Ada kalanya Arsenal terlihat lebih baik tetapi efisiensi tembakannya terlalu buruk dan tidak bisa menghasilkan gol,” tambahnya lagi.
“Sangat mengecewakan untuk mengatakan bahwa Newcastle bermain 10 kali lebih baik dari kami. Performa ini tidak cukup bagus jika Anda ingin bermain di Liga Champions," pungkas Arteta memberi tahu Sky Sports.
Meski kecewa berat, namun pelatih Arteta yakin Arsenal masih punya kans untuk mencapai 4 besar di akhir musim.
Baca Juga: Moskow Mulai Menduduki Kawasan Kyiv, Sebagian Besar Wilayah di Ukraina Timur Berhasil Dikuasai Putin
“Saya sangat kecewa. Itu adalah hasil yang sangat menyakitkan. Semuanya ada di tangan kami tetapi sekarang tidak lagi,” bebernya.
“Kami harus mengalahkan Everton dan menunggu Norwich mengalahkan Spurs. Selalu ada peluang terkecil dalam sepak bola," kata Mikel Arteta.
Dengan kekalahan ini, Arsenal menciptakan kembali 'rekor menyedihkan' klub dengan kekalahan terbanyak (13) dalam 38 putaran musim Premier League yang ditetapkan pada musim 2017/18 dan 2020/21.
