Oleh karena itu, semua orang perlu mempertimbangkan dengan hati-hati, tidak mencari objek untuk disalahkan atas kegagalan,” tambahnya.
U19 Asia Tenggara 2022 mengalami perubahan metode pemeringkatan tim berdasarkan poin di babak penyisihan grup. Kriteria head-to-head diprioritaskan daripada selisih gol seperti sebelumnya.
Baca Juga: Piala AFF U-19 2022, Pelatih Malaysia Bocorkan Penilaiannya Menjelang Semifinal Lawan Timnas Vietnam
Dari situasi tersebut, menurut Marhali, Indonesia adalah tuan rumah, jadi mereka juga tahu aturan main ini dengan baik.
Tetapi, setelah Indonesia U19 tersingkir, pelatih Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa AFF masih menggunakan aturan lama dan Ini sama sekali tidak masuk akal menurutnya.***