Namun, masih ada komentar yang mengkritik Mourinho. Meraih takhta di turnamen yang baru lahir pada tahun 2021 ini dinilai sebagai pencapaian yang tidak pantas untuk dibanggakan.
Sebaliknya, gelar Serie A adalah ukuran kesuksesan. Di sana, kecepatan lebih intens dan sulit.
Baca Juga: Pemain Ini Mencetak Gol untuk Arsenal hingga Mengalahkan Leicester dengan Skor 4-2
AC Milan memasuki musim baru sebagai juara bertahan. Musim lalu, mereka dikejutkan dengan mengakhiri puasa gelar selama 11 tahun.
Namun, Inter Milan adalah peringkat tertinggi. Penambahan striker Romelu Lukaku, kiper Andre Onana dan striker serba bisa Joaquin Correa membantu memperkuat Inter.
Juventus dan Napoli juga siap untuk kembali dan menantang gelar. Namun, Serie A dikatakan cocok untuk Mourinho karena dia ahli dalam taktik bertahan.
Mourinho adalah pelatih terakhir yang membantu klub Italia memenangkan treble. 43 kemenangan beruntun Mourinho di kandang sendiri di Serie A adalah rekor terbaik dalam hampir 30 tahun.***