Network
LINGKAR KEDIRI - Portugal akan menghadapi Prancis pada matchday ke-5 di fase grup dalam pertandingan UEFA Nations League pada Minggu 15 November 2020.
Portugal berada pada posisi tak terkalahkan di puncak Grup A3, memimpin Prancis berdasarkan keunggulan selisih gol; +8 dibandingkan dengan Prancis +4 gol.
Portugal dan Prancis memegang rekor tak terkalahkan dalam enam pertandingan kompetitif.
Baca Juga: Ramalan Cinta Hari ini 13 November 2020: Virgo Penuh Pesona, Leo Harus Pede, Sagitarius Penuh Nafsu
Kedua pertandingan terakhir mereka di Está dio do SL Benfica berakhir seri.
Sementara kondisi Prancis berada pada rekor kompetitif, yakni dengan 11 pertandingan tak terkalahkan di semua pertandingan.
Mereka memenangkan satu-satunya pertandingan sebelumnya di Está dio do SL Benfica: menang 2-1 melawan Inggris di UEFA EURO 2004.
Baca Juga: Kembali Alami Penurunan, Pantau Terus Perubahan Harga Emas Antam dan UBS Jumat, 13 November 2020
Pada pertandingan sebelumnya, Juara dunia Prancis, menahan juara Eropa Portugal dengan hasil imbang 0-0 ketika kedua tim bertemu di Saint-Denis pada Matchday 3 UEFA Nations League.
Dalam pertandingan persahabatan, Prancis telah memenangkan lima pertandingan tandang terakhir mereka melawan Portugal.
Meskipun Prancis memiliki rekor pertandingan yang kompetitif, tapi kekalahan tipis 1-0 melawan Portugal pada partai final EURO 2016 kemarin masih menyisakan luka mendalam bagi Prancis
Baca Juga: Pilkades 2020 Resmi Ditunda, Mendagri Tito Karnavian: Kita Tunda Setelah Pilkada
Dilansir oleh situs remsi UEFA, Fernando Santos, pelatih Portugal mengatakan ingin memperthankan gelar
"ada tujuan yang jelas, yaitu mencapai empat besar dan mencoba mempertahankan gelar” dikutip dari UEFA.
“Kami dapat memanfaatkan kesempatan untuk melihat pemain dari skuat tambahan kami” Tambah Fernando Santos.
“Paulinho dan Pedro Neto adalah bagian dari daftar 40 atau 50 pemain yang menurut saya sangat bagus. Tidak ada satu pun dari mereka yang tidak saya percayai." Tutupnya.
Baca Juga: Lee Dong Wook Tampil Lebih Memukau di Episode 11 Tale of the Nine Tailed
Sementara Didier Deschamps, pelatih Prancis mengatakan ada risiko kelelahan, tetapi kebugaran adalah sesuatu yang perlu diperhitungkan.
“Saya tidak bisa mengatakan tidak lega ketika saya melihat salah satu pemain internasional saya mulai di bangku cadangan untuk klubnya!” ungkap Pelatih Timnas Prancis Tersebut.
“Kami beradaptasi dengan kalender ini dan dengan situasi kesehatan, yang sedikit mengintimidasi, jadi kami bersiap juga di sisi psikologis: misalnya, harus bermain di stadion kosong" tandasnya.***
