LINGKAR KEDIRI – Ditengah kabar pandemi Covid-19 yang akan berubah statusnya menjadi endemi oleh pemerintah Indonesia.
Hal ini ternyata berdampak bagi pergerakan bursa saham di dalam negeri, Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis pagi bergerak menguat.
Penyebabnya lantaran seiring rencana pemerintah untuk melakukan transisi dari pandemi ke endemi.
Baca Juga: Isu Panas, Tersingkir dari Perhelatan Liga Champions, PSG Disebut Siap Pecat Mauricio Pochettino?
Diketahui, IHSG dibuka menguat 32,74 poin atau 0,48 persen ke posisi 6.897,18. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 6,86 poin atau 0,69 persen ke posisi 1.000,24.
"Pelaku pasar masih akan mengantisipasi perkembangan isu geopolotik Rusia-Ukraina dan rilis data inflasi. Sementara rencana persiapan pemerintah untuk transisi COVID-19 dari pandemi ke endemi kembali menjadi sentimen positif," tulis Tim Riset Lotus Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Kamis, dilansir LingkarKediri dari laman Antara.
Sementara itu bursa, ekuitas Wall Street membukukan kenaikan signifikan pada Rabu (9/3) kemarin, seiring meredanya lonjakan harga komoditas khususnya minyak.
Investor juga merespon pelemahan harga komoditas setelah Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan anggota OPEC akan mendukung peningkatan produksi ke pasar akibat gangguan pasokan.