Indonesia Berbahagia, Media Perancis Sebut Rafale Akan Resmi Jadi Amunisi Baru TNI AU Sebelum Berganti Tahun

22 Desember 2021, 19:00 WIB
Media Perancis Sebut Rafale Akan Resmi Jadi Amunisi Baru TNI AU. /upi.com

LINGKAR KEDIRI – Pemerintah Indonesia sendiri sebelumnya memang sudah sepakati pembelian pesawat Rafale dari pabrikan negara Perancis.

Namun, kepastian penerimaan pesawat tersebut yang masih belum ada titik terangnya, pasalnya Indonesia disebut mendapat nomor antrian kesekian.

Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari Zona Jakarta, Indonesia sudah melakukan negosiasi dengan Perancis sejak Juni 2021 lalu.

 Baca Juga: Ramalan Zodiak dan Angka Keberuntungan 22 Desember 2021: Libra Singkirkan Keraguan Jika Ingin Sukses

Negosiasi ini kemudian mengabarkan bahwa pihak Indonesia akan membeli 36 unit pesawat tempur asli Perancis tersebut.

Hal ini diperkuat oleh penuturan Pimpinan TNI AU Indonesia, Kepala Staf Angkatan Udara Indonesia Marsekal Fajar Prasetyo.

Ia berbicara pada pertemuan kepemimpinan angkatan udara Indonesia bahwa Indonesia akan membeli 36 pesawat tempur Rafale Prancis baru dan delapan pesawat tempur F-15EX pada bulan Mei 2021 lalu.

 Baca Juga: 12 Arti Mimpi Tentang Al Quran, Anda Akan Mendapat Anugrah dan Rezeki Berlimpah

Setelah menanti lama mengenai perkembangan negosiasi tersebut, Indonesia mungkin akan segera mendapat kabar bahagia.

Pasalnya, media Perancis Avions Legendaires pada 18 Desember 2021 lalu mengabarkan bahwa sebuah surat kabar ekonomi Prancis yang sangat serius "La Tribune" memberikan kabar mengejutkan.

Media tersebut mengonfirmasi informasi mengenai penyelesaian 36 pesawat yang dijadwalkan Juni lalu.

 Baca Juga: Jika Kadar Kolesterol Tinggi Jangan Galau, Rutin Minum Herbal Ini, Ampuh Menurunkan

Lebih lanjut, Indonesia juga dikabarkan akan memutuskan untuk merevisi salinannya (kontrak) ke bawah, untuk memenuhi kewajiban ekonominya.

Indonesia juga dikatakan sangat bersikeras ingin membeli Rafale baru dan bukan bekas seperti Kroasia belakangan ini.

Hal ini kemudian cukup untuk memungkinkan Dassault Aviation mempertahankan lini perakitan Mérignac-nya lebih lama lagi.

 Baca Juga: 10 Arti Mimpi Tentang Angin Menurut Primbon Jawa, Salah Satunya Musibah Akan Datang Silih Beganti

Untuk diketahui di kepulauan Asia, ada fakta bahwa perintah atau pesanan semacam itu dapat dilakukan dengan sangat cepat.

Sedemikian rupa sehingga opsi tanda tangan sebelum Malam Tahun Baru sangat dimungkinkan, yang tidak diragukan lagi akan menjadikan tahun 2021 sebagai tahun Rafale.

Lebih lanjut, TNI AU juga mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan pembicaraan dengan Boeing seputar akuisisi sepuluh hingga dua belas unit pesawat tempur superioritas udara F-15 EX Eagle II yang baru, yang saat ini dalam tahap pengujian di Angkatan Udara AS .

 Baca Juga: Kasus Subang Bakal Terbongkar, 5 Alat Bukti Ini Sudah Ditemukan Penyidik, Polisi Sudah Kantongi Nama Pelaku?

Penambahan lini pertahanan penerbangan Indonesia ini kemugkinan bermaksud untuk menyelaraskan dua model pesawat tempur untuk menjaga dari kebangkitan kekuatan China di kawasan itu, tulis media Perancis Avions Legendaires.

Untuk diketahui lagi, Indonesia saat memiliki armada sekitar 72 pesawat tempur, termasuk 33 F-16, campuran model A/B dan C/D, lima Su-27, 11 Su-30 dan 23 Hawk 200.

Semua pesawat berasal dari tahun 1990-an atau lebih awal, tetapi 10 dari F-16 tertua telah diperbarui saat ini.

Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Zona Jakarta dengan judul “Sah! Tanda Tangan Sebelum Malam Tahun Baru, Media Prancis Bawa Kabar Gembira Soal Rafale Calon Armada TNI AU”.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zona Jakarta

Tags

Terkini

Terpopuler